JATIMTIMES - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tugu Tirta Kota Malang melakukan penanaman 1.000 bibit pohon di Desa Pandansari Lor dan Desa Ngadirejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang yang masuk dalam catchment area.
Direktur Utama Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang M Nor Muhlas mengatakan, kegiatan penanaman 1000 bibit pohon tersebut merupakan upaya dari Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang untuk konservasi alam dan menjaga ekosistem agar terus berjalan.
Baca Juga : Banyak Hutan Gundul, Bupati Sanusi Minta Ada Moratorium Penebangan Pohon
Terlebih lagi menurutnya, yang dikelola oleh Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang merupakan air yang juga bagian dari alam. Kemudian, Muhlas mengatakan bahwa sumber-sumber air yang digunakan oleh masyarakat luas, mulanya tersimpan dalam akar-akar pohon.
"Jadi ketika banyak pohon yang tumbuh di sekitar Malang maka disitu akan banyak tabungan air yang bisa kita manfaatkan untuk generasi selanjutnya," ungkap Muhlas kepada JatimTIMES.com, Senin (26/9/2022).
Dalam kegiatan penanaman 1000 bibit pohon di dua desa yang berada di wilayah Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang turut mendampingi Muhlas yakni Direktur Teknik Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang Ari Mukti, serta jajaran manajer, asisten manajer dan staf.
Sebanyak 1.000 bibit pohon yang terdiri dari tujuh jenis pohon tertanam di dua desa tersebut. Di antaranya, bibit tanaman pucuk merah, pohon rambutan, mangga, jambu biji, durian, sengon serta kluweh.
Disinggung terkait pemilihan dua desa sebagai wilayah yang ditanami bibit pohon oleh Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang, pasalnya kedua wilayah tersebut masuk dalam catchment area atau daerah tangkapan air.
"Jadi kalau kita mau melakukan kajian tentang sebenarnya air-air yang ada di Kota Malang itu tangkapan airnya dari mana, itu salah satunya dari daerah Jabung. Secara teori, bahwa air-air yang mengalir ke sumur dalam yang ada di Malang itu berasal dari sini," jelas Muhlas.
Ke depan pihaknya juga akan melakukan kegiatan konservasi alam di beberapa kawasan yang masuk dalam catchment area Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang. Salah satunya di wilayah Kecamatan Poncokusumo yang berdekatan dengan kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).
Pihaknya berharap, dengan kegiatan konservasi alam berupa penanaman 1.000 bibit pohon dari Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang di dua desa tersebut dapat menggerakkan masyarakat agar memiliki kesadaran penuh dalam merawat lingkungan serta menjaga ekosistem agar terus berjalan.
"Saya sampaikan bahwa kita sedang krisis pangan, krisis Sumber Daya Alam. Ayo krisis itu kita tanggulangi bersama-sama dengan cara yang bisa kita lakukan, termasuk yang kita lakukan hari ini menanam pohon," kata Muhlas.
Sementara itu, Direktur Teknik Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang Ari Mukti menambahkan, bahwa dalam kegiatan penanaman 1.000 bibit pohon pihaknya bekerja sama dengan Perum Jasa Tirta I (PJT). Akhirnya disepakati, sebanyak tujuh jenis bibit pohon yang ditanam.
Baca Juga : Wali Kota Malang Serahkan Bonus Bagi Peraih Medali Porprov Jatim
Selain untuk melakukan kegiatan konservasi alam serta menjaga ekosistem yang harus terus berjalan, tujuan digelarnya penanaman 1.000 bibit pohon oleh Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang untuk menambah kapasitas debit air pada sumber-sumber air yang dikelola oleh Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang.
Ari Mukti mengakui, bahwa sebenarnya pihaknya berkeinginan kegiatan penanaman bibit pohon dapat dilakukan di ujung catchment area dalam hal ini masuk kawasan TNBTS.
"Sebenarnya mau saya mulai dari ujung di catchment area yang ada di Bromo, namun kesulitan untuk menanam harus tanaman khusus yang bisa ditanam di sana. Di sana khusus tanaman keras semisal pinus," tandas Ari Mukti.
Sementara itu, Camat Jabung Hadi Sucipto yang diwakili oleh Kepala Seksi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Edi Tri Wayono mengucapkan terima kasih atas kepedulian Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang dengan melakukan penanaman 1.000 bibit pohon di wilayahnya.
"Mudah-mudahan dalam pelaksanaan ini dapat berkembang dan bisa memberikan contoh untuk desa maupun kecamatan lain. Kami akan menjaga dan merawat bantuan yang diberikan untuk penghijauan di wilayah Kecamatan Jabung," tandas Edi.