free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Wali Kota Sutiaji Tinjau Lokasi Rumah Ambrol, Pemkot Malang Gelontorkan Rp 33 Juta Untuk 11 KK

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Pipit Anggraeni

06 - Apr - 2022, 21:48

Placeholder
Wali Kota Malang Sutiaji (kanan baju putih) bersama Panglima Divisi Infanteri-2 Kostrad Mayjen TNI Dwi Wahyu Winarto saat meninjau lokasi rumah yang terdampak bangunan ambrol di kawasan Jalan Muharto Gang 5B RT 05/RW 06, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Rabu (6/4/2022). (Foto: Tubagus Achmad/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Wali Kota Malang Sutiaji bersama Panglima Divisi Infanteri-2 Kostrad Mayjen TNI Dwi Wahyu Winarto meninjau lokasi ambrolnya enam rumah yang berada di Jalan Muharto Gang 5B, RT 05/RW 06, Kelurahan Kotalama, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. 

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Malang Sutiaji menyampaikan, dari ambrolnya enam rumah tersebut, terdapat 11 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak. Pihaknya pun berencana memberikan bantuan sebesar Rp 3 juta kepada masing-masing KK yang terdampak dalam insiden ambrolnya enam rumah tersebut. 

Baca Juga : Menko Airlangga Sampaikan Arahan Jokowi agar Program Perlindungan Masyarakat Diintensifkan 

 

"Jadi pertama nanti akan ada bantuan per KK dulu kita kasih Rp 3 juta dari Baznas. Kedua, kami carikan rumah untuk pengungsian," ungkap Sutiaji kepada JatimTIMES.com, Rabu (6/4/2022).

Orang nomor satu dilingkup Pemkot Malang ini menuturkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak UPT pengelola Rumah Susun Sederahana Sewa (Rusunawa) Kota Malang. Sutiaji meminta agar 11 KK yang terdampak ambrolnya enam rumah untuk sementara waktu tidak bertempat tinggal di lokasi tersebut. 

"Kalau memang rusunnya nanti siap ya nggak papa, yang bayar nanti mungkin kita (Pemkot Malang), masalah biaya nanti kami. Jadi biaya sewa nanti kami back up dulu. Sambil kita carikan solusi," kata Sutiaji. 

Jika tidak bersedia menempati Rusunawa Kota Malang tersebut, nantinya Pemkot Malang juga berupaya mencarikan lahan untuk tempat bernaung 11 KK yang terdampak dengan ambrolnya enam rumah tersebut. 

Namun, menurut Sutiaji, hal itu tidak mudah. Karena mungkin Pemkot Malang memiliki beberapa lahan yang belum digunakan, tetapi sudah masuk dalam site plan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) untuk Ruang Terbuka Hijau (RTH). 

"Maka tidak bisa dilakukan apa-apa. Dana di kami ada, tapi kan tidak bisa, harus ada kajian dulu. Kalau nggak ada kajian nanti yang salah kita. Jadi ini yang kita lakukan bersama-sama," tutur Sutiaji. 

Baca Juga : Gelombang Covid-19 Tinggi hingga Bikin Kewalahan Pemakaman di Hong Kong, Mayat Menumpuk 

 

Lebih lanjut, pihaknya juga berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas terkait pencegahan ambrolnya bangunan berada di wilayah BBWS Brantas. Karena perihal relokasi ataupun penanganan bangunan di sepanjang Sungai Brantas merupakan kewenangan dari BBWS Brantas. 

"Ini kami hanya sekadarnya menangani sekadar gitu aja. Karena ini bukan wilayah kami. Jadi kami kasih gronjong atau nanti PU akan melakukan itu, BPBD melakukan kegiatan itu, sepenuhnya kita ajukan ke provinsi dan pusat atau ke DAS," tandas Sutiaji. 

Sementara itu, Panglima Divisi Infanteri-2 Kostrad Mayjen TNI Dwi Wahyu Winarto mengatakan, jajaran TNI-Polri beserta unsur-unsur lainnya sejak adanya peristiwa ambrolnya enam rumah pada hari Selasa (5/4/2022) kemarin, pihaknya menyatakan siap membantu jika dibutuhkan.

"Jadi Pak Walikota, disini ada TNI, ada Polri, siap untuk dikerahkan. Manakala memang wilayah membutuhkan, kami selalu siap. Personel ada, material ada, kita siap-siap saja untuk kesejahteraan masyarakat. Di mana ada kesulitan disitu kita harus hadir," pungkas Dwi. 


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Tubagus Achmad

Editor

Pipit Anggraeni