Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Bantuan Perbaikan Kios Pasar Bululawang dari Bank Jatim Diperkirakan Cair Pekan Ini

Penulis : Riski Wijaya - Editor : A Yahya

04 - Apr - 2022, 19:37

Placeholder
Penyaluran bantuan bagi pedagang Pasar Bululawang beberapa waktu lalu.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi menyebut bahwa kelanjutan bantuan anggaran perbaikan kios di Pasar Bululawang masih berproses. Dimana tercatat ada 51 kios milik 32 pedagang yang nyaris habis terbakar pada peristiwa yang terjadi pada pertengahan Januari 2022 lalu. 

Sanusi menyebut saat ini bantuan yang masih berproses adalah dari pihak Bank Jatim. Sementara sebelumnya, telah disalurkan bantuan kepada pedagang sebanyak 50 paket berupa fresh money kepada pedagang pada 16 Maret 2022 lalu. Bantuan yang telah disalurkan tersebut berasal dari pengusaha di Kabupaten Malang. 

Baca Juga : Keberadaan Pasar Takjil Girimoyo Diharapkan Bisa Ungkit Ekonomi Warga 

"Belum, masih berproses di Bank Jatim. Mudah-mudahan minggu ini sudah cair yang dari Bank Jatim. Kalau yang dari pengusaha setempat sudah cair Rp 4 juta. Pastinya belum, katanya minggu ini," tegas Sanusi.

Namun begitu, dirinya memastikan bahwa saat ini sejumlah pedagang yang terdampak peristiwa tersebut sudah dapat berjualan. Hal tersebut lantaran perbaikan yang dilakukan pada pasar tersebut menggunakan sistem gotong royong. Dimana penganggarannya bertumpu pada bantuan Corporate Social Responsibility (CSR).

"Bisa, sudah ada yang berjualan. Karena saya berpikiran kalau dibangun pakai APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) harus nunggu setahun. Makanya sistem gotong royong, rehabnya dikembalikan ke pedagang, dan kita carikan bantuan CSR," terang Sanusi. 

Sebab menurutnya, jika dipaksakan menggunakan APBD untuk perbaikan Pasar Bululawang, maka paling cepat masih harus melalui mekanisme perubahan anggaran untuk dapat dilakukan. 

"Kalau paling cepat kan nunggu perubahan keuangan jika pakai APBD. Kalau ini sudah bisa jalan dan pedagang sudah bisa jualan," imbuh Sanusi. 

Baca Juga : Gelar Safari Ramadan, Bupati Jember Awali Program Wayahe Berbagi

Sebagai informasi, hingga saat ini bantuan yang telah disalurkan kepada para pedagang berasal dari empat pengusaha di Kabupaten Malang. Dimana masing-masing pengusaha memberikan bantuan uang masing-masing sebesar Rp 1 juta untuk 50 kios. 

Sementara itu sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang menaksir biaya yang diperlukan untuk perbaikan adalah Rp 10 juta setiap kiosnya. Dan jika ditotal, biaya yang diperlukan adalah sekitar Rp 500 juta. 

"Kan sudah diperbaiki, kita sifatnya membantu. Awalnya kan dialokasikan Rp 10 juta per kios, semoga ada tambahan," pungkas Sanusi. 


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

A Yahya