JATIMTIMES - Upaya untuk mendatangkan wisatawan serta mengangkat kebudayaan di Kota Batu terus dilakukan oleh Dinas Pariwisata (Disparta) Kota Batu. Salah satu upayanya dengan menggelar pentas seni yang rutin digelar setiap bulan, tepatnya saat malam bulan purnama, di Sendratari Arjuna Wiwaha, Kelurahan Sisir, Kota Batu.
Kegiatan yang digelar bertajuk Padhang Bulan. Kegiatan ini diwarnai dengan pentas seni tradisi dari seniman Kota Batu. Seperti pentas seni tradisi Jaran Kepang pada Jumat malam (18/3/2022).
Baca Juga : Dukung Komitmen Pemerintah Eliminasi Tuberkulosis, IDI Cabang Sidoarjo Rangkul Dokter Praktik Mandiri
Kesenian pertunjukan yang dibawakan Sanggar Gunung Wukir itu mengangkat kisah Arjuna Wiwaha. Di bawah sinar bulan purnama dengan latar belakang gemerlap lampu Kota Batu, pagelaran sendratari Arjuna Wiwaha menampilkan atraksi yang mengundang decak kagum.
Berbagai kesenian dikombinasikan dengan gerakan tari yang penuh energi. Diitambah dengan lighting dan sound system yang menggelegar membuat pagelaran sendratari Arjuna Wiwaha memberikan sajian yang luar biasa. Ya even Padhang Bulan diinisiasi Dinas Pariwisata Kota Batu kini telah dilaksanakan untuk kali ketiga.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Arief As Siddiq mengatakan, even Padhang Bulan untuk menghidupkan seni budaya tradisi Kota Batu sekaligus membangkitkan kebudayaan Kota Batu sebagai ikon wisata.
"Karena ini sebagai komitmen untuk membangkitkan wisata kebudayaan Kota Batu agar mencapai kejayaan. Sekaligus memfasilitasi pengembangan seluruh komponen budaya," kata Arief.
Melihat di Kota Batu terdapat 13 sanggar dan 548 kelompok seni yang konsen pada pelestarian seni budaya tradisi, Arief mengatakan pemerintah juga hadir memfasilitasi ruang infrastruktur kesenian sebagai ruang pentas. Salah satunya melalui sendratari Arjuna Wiwaha.
Baca Juga : Eksotisme Gili Trawangan, Pulau Cantik yang Pas Dikunjungi Sebelum Nonton MotoGP
"Mereka butuh ruang dan dukungan untuk menampilkan kreasinya kepada audiens. Makanya kami memfasilitasi tempat yang representatif, yakni sendratari Arjuna Wiwaha sehingga bisa menjadi ikon wisata budaya Kota Batu," tambah Arief.
Jadi, masyarakat yang rindu akan seni kebudayaan bisa datang saat malam bulan purnama di sendratari Arjuna Wiwaha, Kelurahan Sisir, Kota Batu. Tentunya kegiatan ini terselenggara dengan menerapkan protokol kesehatan.
