free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Agama

Berikut Doa setelah Mimpi Buruk dan Sunah-sunahnya

Penulis : Desi Kris - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

22 - Dec - 2021, 16:15

Placeholder
Ilustrasi (foto: The Recovery Village)

JATIMTIMES - Mimpi adalah pengalaman psikologis yang dialami seseorang saat tidur. 

"Ketika seseorang tidur maka keluarlah ruh jasmaninya bersamaan dengan akal. Kemudian berjalan di antara langit dan bumi. Terkadang ada mimpi dapat dipahami, hal ini berarti akal berperan di dalamnya. Sebaliknya mimpi yang tidak dapat dimengerti, berarti akal tidak berperan di dalamnya." (Syekh 'Utsman bin Hasan bin Ahmad Asy-Syakir, Duratun Nashihin.

Baca Juga : Pimpin Latihan Perdana Persela Lamongan, Jafri Sastra Siapkan Strategi Keluar Zona Degradasi

 

Sementara, dalam perspektif kesehatan, mimpi buruk disebabkan beberapa faktor, seperti kondisi kesehatan yang buruk. Karena kurangnya waktu tidur atau punya pengalaman pribadi yang buruk. 

Dalam perspektif Islam, mimpi sendiri terbagi menjadi 3 macam sebagaimana dijelaskan dalam Hadis berikut, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Mimpi itu ada tiga macam: bisikan hati, (mimpi) dari setan, dan kabar gembira dari Allah." (HR Al-Bukhari dan Muslim) 

Bisikan hati artinya seseorang yang memikirkan sesuatu ketika sadar. Karena terlalu serius memikirkannya maka terbawa sampai ke alam mimpi. 

Mimpi dari setan yaitu mimpi yang datang dari tipu daya setan. Bentuknya bisa berupa mimpi basah atau mimpi buruk yang menakutkan. 

Kemudian mimpi yang ketiga adalah kabar gembira dari Allah. Yaitu mimpi yang berisi sesuatu yang baik dan menggembirakan. 

Jika kalian bermimpi buruk, terdapat doa dan sunnah-sunnah yang bisa dilakukan. Berikut doa saat mimpi buruk: 

 هُوَ اللهُ، اَللهُ رَبِّيْ لَا شَرِيْكَ لَهُ. أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّةِ مِنْ غَضَبِهِ وَمِنْ شَرِّ عِبَادِهِ وَمِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِيْنِ وَأَنْ يَحْضُرُوْنِ

"Huwallahu, Allahu rabbi, laa syarika lahu. A'udzu bikalimatillahit tammati min ghadhabihi wa min syarri ibadihi wamin hamazatis syayatini wa an yahdhuruni."

Artinya: 
"Dialah Allah, Allah Tuhanku. Tiada sekutu bagi-Nya. Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari murka-Nya, kejahatan para hamba-Nya, dan godaan setan. Aku pun berlindung kepada-Nya dari kepungan setan itu."

Doa lain yang bisa diamalkan:

 أَللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَمَلِ الشَّيْطَان وَسَيِّئاَتِ اْلأَحْلاَمِ 
"Allahumma inni a'udzubika min 'amalis syaithani wa sayyi-atil ahlaam."

Artinya: 
"Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan setan dan keburukan-keburukan mimpi." 
Sementara untuk sunnah-sunnah yang bisa dilakukan setelah mimpi buruk: 

1. Membaca Ta'awudz 

Saat kita mengalami mimpi buruk, dianjurkan untuk segera membaca ta'awudz sebanyak 3 kali untuk memohon perlindungan kepada Allah.

 أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ 

Baca Juga : Eks Karyawan Pabrik Kertas Leces Bergolak, Ancam Aksi di Exit Tol

 

(a'udzu billahi minasy syaithanir rajim) yang artinya aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk. 

"Mimpi buruk berasal dari setan, maka jika salah seorang di antara kalian bermimpi buruk, hendaklah meminta perlindungan kepada Allah karenanya." (HR Al-Bukhari) 

2. Meludah ke kiri 3 kali 

Setelah berlindung kepada Allah saat bangun dari mimpi buruk, hendaklah meludah ke arah kiri sebanyak 3 kali (jangan mengeluarkan air ludah berlebihan).

 وَإِذَا رَأَى مَا يَكْرَهُ فَلْيَتَعَوَّذْ بِاللَّهِ مِنْ شَرِّهَا، وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ، وَلْيَتْفِلْ ثَلاَثًا، وَلاَ يُحَدِّثْ بِهَا أَحَدًا، فَإِنَّهَا لَنْ تَضُرَّهُ 

"Apabila kalian mengalami mimpi buruk, hendaknya meludah ke kiri 3 kali, dan memohon perlindungan kepada Allah dari kejahatan setan dan dari dampak buruk mimpi. Kemudian, jangan ceritakan mimpi itu kepada siapapun, maka mimpi itu tidak akan memberikan dampak buruk kepadanya." (HR. Al-Bukhari 7044, Muslim 2261) 

3. Berwudhu dan salat 

Jika mengalami mimpi buruk dianjurkan untuk segera melakukan berwudhu dan mendirikan salat. 

"Karena itu, jika kamu bermimpi yang tidak kamu senangi, bangunlah, kemudian shalatlah..."(HR. Muslim) 

4. Mengubah posisi tidur 

Setelah membaca ta'awudz dan meludah ke kiri sebanyak 3 kali, dianjurkan untuk mengubah posisi tidur. 

"Apabila salah seorang kamu bermimpi dengan mimpi yang tidak disenanginya, maka hendaklah ia meludah ke kiri tiga kali, berlindunglah kepada Allah dari gangguan setan tiga kali, dan mengubah tidurnya dari posisi semula." (HR Muslim)


Topik

Agama



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Desi Kris

Editor

Sri Kurnia Mahiruni