JATIMTIMES - Jerih payah Aditya Syaiful Anam, bocah 12 tahun asal Desa Jenggolo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang mengikuti kejuaraan karate dengan mengayuh sepeda angin puluhan kilometer menarik simpati dari banyak pihak.
Terbaru, Kapolres Malang AKBP Bagoes Wibisono diwakili Kapolsek Kepanjen AKP Sri Widyaningsih memberikan bantuan kepada Aditya Syaiful Anam.
Baca Juga : Pengurus DPC PKB dan PCNU Tulungagung Tasyakuran Terbitnya Perpres Pesantren
Sebagai pengingat, beberapa waktu lalu Aditya Saiful Anam bersama ibunya mengayuh sepeda angin dari Kepanjen menuju Kota Malang untuk bertanding dalam kejuaraan karate tingkat Malang Raya.
Perjuangannya itu kemudian membuahkan hasil. Aditya berhasil menyabet juara harapan 1 dalam kejuaraan tersebut. Video perjuangan seorang ibu dan anak saat mengayuh sepeda dengan membawa piala pasca meraih kemenangan itu kemudian viral di media sosial.
Dalam kesempatan pemberian bantuan kepada bocah yang akrab disapa Ipul itu, beberapa Pejabat Utama (PJU) Polres Malang yang dipimpin langsung Kapolsek Kepanjen mewakili Kapolres Malang mendatangi kediamannya. Mereka memberikan sembako dan uang pembinaan kepada Ipul.
Kapolsek Kepanjen AKP Sri Widyawati mewakili Kapolres Malang mengatakan bantuan tersebut diberikan sebagai langkah kepedulian terhadap generasi muda berprestasi yang memiliki potensi.
Baca Juga : Geram dengan Konten Sejoli Gancet, Belasan Ormas Dorong Polisi Tahan Youtuber Gus Idris
"Bantuan ini adalah amanah dari Bapak Kapolres untuk membantu keluarga Adek Aditya yang ibunya sehari-hari bekerja sebagai pemulung. Semoga bantuan ini bisa membantu meringankan beban keluarga Aditya," ungkap AKP Sri Widya usai memberikan bantuan.
Saat melihat kondisi kediaman Ipul, Sri mengaku bakal mendorong untuk melakukan bedah rumah, bekerja sama dengan Baznas Kabupaten Malang. Pasalnya, selain kediamannya yang sudah tidak layak huni, Ayah bocah kelas 6 Sekolah Dasar itu juga sudah meninggal dunia. "Sudah saya komunikasikan dengan Baznas Kabupaten Malang untuk segera merealisasikan bedah rumah Aditya," pungkasnya.