JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten Blitar terus berupaya menyukseskan program vaksinasi nasional. Namun pelaksanaan vaksinasi tidak sepenuhnya lancar. Salah satu kendala yang dihadapi adalah kurangnya tenaga vaksinator.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blitar, dr Endah Woro Utami, menyampaikan jumlah tenaga vaksinator saat ini tidak sebanding dengan sasaran vaksin. Dalam hal ini pihaknya sudah menginstruksikan Puskesmas untuk membuat perencanaan target vaksinasi. Agar setiap minggunya target vaksinasi dapat terpenuhi.
Baca Juga : Pemkab Blitar Targetkan Vaksinasi Capai 75 Persen di Akhir Tahun, Ponpes Jadi Sasaran Prioritas
"Tenaga kesehatan akan kami sediakan lebih banyak lagi. Agar target pelaksanaan vaksin dapat tercapai dengan maksimal,” kata dr Endah Woro.
Endah menambahkan, pihaknya memastikan hingga saat ini ketersediaan vaksin di Blitar sangat tercukupi. Teknis saat ini, Dinkes memprioritaskan daerah sasaran yang perlu mendapatkan vaksin terlebih dahulu. Sasaran prioritas di antaranya ibu hamil dan lansia yang belum mendapatkan vaksin.
Kendala yang dihadapi Pemkab Blitar ini direspon cepat oleh instansi samping dari Kodim 0808/Blitar. Komandan Kodim (Dandim) 0808 Blitar, Letkol Inf Didin Nasrudin Darsono menyampaikan pihaknya siap menerjunkan anggota ke lapangan untuk percepatan vaksinasi. Termasuk soal kekurangan tenaga vaksinator, Didin juga memberikan perhatian khusus.
Baca Juga : Mampu Turunkan Kasus Covid-19, Banyuwangi Turun ke Level 3
"Dari petugas keamanan bisa dibantu dari Babinsa maupun Bhabinkamtibmas dari Polri. Jadi vaksinator tidak hanya tinggal nyuntik saja tugasnya tidak perlu mikir yang lain," tandas Didin.