Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Buka Musyarawah Seniman Kabupaten Malang, Bupati: Kita Ingin Setara dengan Bali

Penulis : Fery Arifiansyah - Editor : Dede Nana

05 - Apr - 2021, 16:23

Placeholder
Bupati Malang Sanusi saat membuka Musyawarah Seniman Kabupaten Malang (MSKM) di Pendapa Kabupaten Malang, Senin (5/4/2021) (Foto: Fery/MalangTIMES)

MALANGTIMES – Bupati Malang Sanusi menghadiri acara Musyawarah Seniman Kabupaten Malang (MSKM) di Pendapa Kabupaten Malang, Senin (5/4/2021). 

Musyarawah yang mengangkat tema ‘Ketahanan budaya mencerminkan karakter budaya bangsa’ ini dihadiri setidaknya 33 perwakilan seniman dan budayawan di tiap kecamatan yang berada di Kabupaten Malang.

Baca Juga : Berstatus Zona Hijau, Wabup Blitar Puji Kinerja Satgas Covid-19 Desa Balerejo

Musyawah ini digelar dengan tujuan untuk membentuk suatu wadah komunikasi bagi seniman dan budayawan se-Kabupaten Malang. 

Di tengah pandemi Covid-19, salah satu sektor yang juga terkena dampak dari menurunnya pendapatan ekonomi adalah sektor kesenian dan kebudayaan. 

Untuk itu musyawarah ini digelar dengan harapan agar para seniman di Kabupaten Malang dapat bergotong royong dan saling bersinergi dalam membangun kembali nyawa dari kesenian dan budaya. 

Selain itu, musyawarah ini juga membahas beberapa unsur penting atau wacana yang akan dicanangkan setelah pandemi. Agar setelah pandemi Covid-19 berakhir, seniman dan budayawan dapat bangkit kembali. 

Ada beberapa usulan dalam musyarawah ini, yakni beberapa diantaranya adalah dibuatnya nomor induk untuk lembaga kesenian, dibentuknya Sekretariat Dewan Kesenian Kabupaten Malang, pendataan sanggar dan padepokan, dan beberapa usulan lainnya.

Sanusi menyatakan, dengan adanya musyawarah seniman ini, seniman dan budayawan di Kabupaten Malang nantinya bisa sigap dalam menghadapi masa setelah pandemi. 

“Kita upayakan agar para seniman berkembang, melalui Disparbud mereka akan kita berdayakan,” paparnya kepada wartawan.

Ia juga berharap jika Kabupaten Malang bisa setara dengan Bali dari segi potensi seni dan budaya. Oleh karenanya Sanusi mengajak para seniman dan budayawan untuk bersama-sama mengembangkan potensi kesenian Kabupaten Malang.

Sanusi juga menambahkan, jika Pemerintah Kabupaten Malang juga memberikan dukungan kepada seniman melalui pembinaan, inisiasi, dan kegiatan yang melibatkan para seniman. 

Baca Juga : Kota Batu Siap Jalankan Salat Tarawih Berjamaah

Namun, ia menegaskan, jika langkah Pemerintah Kabupaten saat ini hanya sebatas pemberdayaan saja, karena masih belum dapat memberikan izin kepada para pelaku seni menggelar pementasan ataupun mengadakan acara yang dapat mengundang kerumunan massa.

Sejalan dengan Sanusi, Kepada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Made Arya Wedhantara, berharap dengan adanya musyawarah seniman se-Kabupaten Malang ini nantinya akan memberikan dampak positif setelah pandemi Covid-19 berakhir. 

“Masih di momen pandemi seperti sekarang ini, ini langkah yang tepat untuk saling bersinergi,” tuturnya. 

Made Arya menjelaskan, jika Pemerintah Kabupaten Malang melalui Disparbud akan mengkolaborasikan semua potensi seni dan budaya di Kabupaten Malang. 

Dengan adanya musyawarah ini, nantinya Pemerintah Kabupaten Malang dan para seniman bisa siap dengan langkah-langkah apa saja yang harus dilakukan setelah pandemi Covid-19 berakhir. 

“Sementara ini, dukungan yang bisa kami berikan adalah dengan membentuk perkorwil dan mendukung pelaksanaan event-event kesenian secara virtual,” imbuhnya. 


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Fery Arifiansyah

Editor

Dede Nana