LUMAJANGTIMES - Ketua DPD Golkar Lumajang Drs. H. Suigsan MM meminta agar Pemkab Lumajang segera menjawab keluhan masyarakat terkait kerusakan jalan dengan melakukan koordinasi terkait banyaknya jalan propinsi dan jalan nasional yang rusak.
Menurut H. Suigsan, karena sebagian jalan yang rusak tersebut menjadi kewenangan pemerintah propinsi dan pemerintah pusat, maka koordinasi dengan pemerintah yang diatasnya, harus segera dilakukan agar perbaikan bisa segera dimulai.
Baca Juga : Kebijakan Impor Beras Bikin Petani Kota Batu Resah, Persaingan Jadi Alasan Utama
"Dalam waktu tidak lama lagi kita akan memasuki bulan puasa, setelah itu masuk pada moment lebaran, dimana mobilitas masyarakat sangat tinggi saat lebaran nanti. Makanya koordinasi dari sekarang diperlukan agar perbaikan jalan yang rusak itu bisa segera dimulai," kata H. Suigsan yang juga anggota Komisi B DPRD Lumajang.
H. Suigsan menyebut, akibat jalan yang rusak tersebut banyak korban jatuh dari kendaraan bermotor, disamping menghambat mobilitas masyarakat.
"Jalan-jalan nasional itu adalah jalur ekonomi masyarakat, kalau jalannya terhambat tentu saja secara ekonomi juga merugikan masyarakat," jelas H. Suigsan kemudian.
Belum lagi jalan-jalan yang rusak ini banyak dilalui oleh anak-anak sekolah, yang harus cepat sampai ke sekolah.
"Kalau jalannya rusak, ini juga berbahaya bagi anak-anak sekolah," kata H.Suigsan lagi.
Baca Juga : Lakukan Kajian, Pemkab Malang Sebut Pisang Jenis Baru Bisa Dijadikan Tepung hingga Pasta
H. Suigsan tidak menampik bahwa salah satu penyebab terjadinya kerusakan jalan yang cukup parah ini karena angkutan pasir yan rata-rata melebihi tonase yang ditentukan.
"Harus ada solusi terakait angkutan pasir, agar masyarakat tida dirugikan karena kerusakan jalan yang terus menerus terjadi. Baru diperbaiki rusak lagi, akan terus begitu kalau tidak ada solusi yang permanen" jelasnya.
