MALANGTIMES - Penyedotan limbah lumpur tinja masyarakat Kota Malang tak terhambat pandemi Covid-19. Kegiatan ini masih rutin dilakukan Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Air Limbah Daerah (UPT PALD) Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang.
Setiap hari, personel UPT PALD rutin mendatangi rumah warga yang meminta dilakukan penyedotan limbah lumpur tinja sesuai dengan jadwal.
Baca Juga : Balita Asal Gresik Hilang di Blitar, Diduga Terseret Arus Parit
"Kegiatan tetap rutin kita lakukan. Apalagi saat Work From Home (WFH) ini malah ggak berkurang," kata Kepala UPT PALD DPUPRPKP Kota Malang, M.Arif kepada MalangTIMES, Kamis (4/2/2021).
Lebih lanjut dijelaskannya, jika dalam sehari, dua armada truk tangki sedot yang dimiliki oleh UPT PALD turun ke lapangan menuju rumah warga untuk melakukan penyedotan. Untuk setiap armada truk tangki sedot, dalam sehari melayani 4 rumah warga.
"Artinya dengan dua armada truk tangki yang turun melakukan penyedotan lumpur tinja, dalam sehari, dua truk itu melayani delapan penyedotan lumpur tinja di rumah warga," bebernya.
Untuk masyarakat yang memang membutuhkan penyedotan lumpur tinja, bisa menghubungi call center pelayanan melalui telepon 0341564000, kemudian melalui WhatsApp dengan nomor 0895-3906-40000, atau juga bisa melalui Instagram UPT PAL DPUPR Kota Malang dan Facebook Uptpalpal.
Sementara itu, UPT PALD DPUPRPKP Kota Malang, juga mempunyai layanan penyedotan terjadwal. Layanan tersebut adalah Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (LLTT). LLTT merupakan layanan penyedotan lumpur tinja dari tangki-tangki septik yang dilakukan secara berkala.
Baca Juga : Wujudkan Lingkungan Kampus Sehat, Rektor UIN Malang Prof Haris Sebut Kesehatan Adalah Mahkota
Penyedotan dilakukan pada periode waktu yang telah ditentukan. Masyarakat akan diingatkan bilamana telah masuk waktunya penyedotan. Dalam waktu tiga tahun sekali, petugas akan mengingatkan masyarakat yang sudah terdata jika telah waktunya untuk penyedotan.
Dengan penerapan LLTT ini, tentunya akan banyak manfaat yang dirasakan. Antara lain terkendalinya kondisi dan kinerja tangki septik pada bangunan penggunanya. Kemudian berkurangnya potensi pencemaran lingkungan, terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat, serta terkelolanya limbah dengan baik.