free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Jembatan Miliaran Rupiah yang Dibangun Pemkot Surabaya di Mangrove Letoy

Penulis : M. Bahrul Marzuki - Editor : Dede Nana

21 - Oct - 2020, 02:34

Placeholder
Jembatan bambu di Ekowisata Mangrove, Surabaya

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sempat menggembar-gemborkan destinasi wisata Jembatan Bambu Mangrove di Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Rungkut. Namun jembatan yang memakan anggaran sekitar Rp 1,2 miliar itu ternyata saat ini kondisinya sangat memprihatinkan.

Jembatan bambu setinggi 12 meter (m) yang terletak di Ekowisata Mangrove, awalnya diharapkan Pemkot Surabaya menjadi spot wisata di pesisir timur dan menjadi tempat selfie yang menarik.

Baca Juga : Membanggakan, Kota Blitar Raih  Opini WTP 10 Kali Berturut-turut

Bangunan jembatan gantung ini sudah dimulai sejak bulan Mei 2018 lalu, dan dilanjutkan pada akhir tahun Desember 2018 untuk tahap 1. Pembangunan tahap 2 sampai tahap 4 di pertengahan tahun 2019. Jembatan gantung bambu ini menghubungkan MIC (Mangrove Information Center) hingga kawasan jogging track sepanjang 600 m.

Berdasarkan rilis yang disebar Humas Pemkot Surabaya pada tahun 2018, jembatan gantung bambu ini awalnya diperkirakan aman karena berbahan dasar bambu betung. Dan kekuatan bambu ini tak akan rusak 2 hingga 3 tahun. Selain itu, jembatan gantung bambu ini diperkirakan bisa dinaiki sampai maksimal 15 orang.

Sayangnya, nasib jembatan bambu ini kini sangat miris. Jembatan bernilai Rp 1,2 miliar itu mangkrak dan rusak, sehingga sama sekali tidak bisa menjadi spot wisata di pesisir timur dan bahkan tidak aman untuk pengunjung.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pemkot Surabaya Yuniarto Herlambang, menyatakan, bahwa jembatan saat ini masih belum bisa dibenahi.

"Untuk saat ini belum ada pembenahan. Anggaran belum ada," ujar pria yang baru menjabat belum genap setahun ini.

Disinggung pembenahan di tahun mendatang, Herlambang belum bisa memastikan. "Kalau anggaran sudah normal. Semoga," imbuh dia.

Baca Juga : Selamatkan Aset Pemkot Probolinggo, Kepala Kejari Tuai Penghargaan

Sebelumnya, pembangunan jembatan ini pernah jadi kontroversi tersendiri. Calon Wakil Wali Kota Surabaya Armudji, yang pada saat itu menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Surabaya sempat mengkritisi proyek jembatan bambu tersebut.

"Lho, ini proyek dengan nilai Rp 1,2 miliar, kok dibiarkan mangkrak begini. Berani-beraninya ada jembatan bambu di atas ketinggian begini. Saya ingin tahu siapa kontraktor dan perencana proyek ini. Dia harus bertanggungjawab," ujarnya kepada sejumlah awak media pada pertengahan Maret 2019 lalu.
 

 


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

M. Bahrul Marzuki

Editor

Dede Nana