free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Dispendukcapil Kota Malang Ajak Masyarakat 'Ngegame' untuk Pahami Adminduk

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

09 - Aug - 2020, 03:21

Placeholder
Sosialisasi dengan cara Bersuami dari Dispendukcapil Kota Malang (screenshot YouTube Dispendukcapil Kota Malang)

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Malang memiliki cara unik untuk sosialisasi kepada masyarakat, yakni melalui cara bermain game yang dinamakan Bermain Simulasi Administrasi Kependudukan (Bersuami).

Untuk membuat masyarakat mudah memahami bagaimana cara mengurus administrasi kependudukan (adminduk), jumlah biaya atau justru tidak perlu membayar saat mengurus adminduk hingga hukum bagi orang yang menggandakan atau memalsukan data kependudukan.

Baca Juga : Sudah Dievaluasi, Ranperda Minol Dinilai Belum Sempurna

Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) dan Pemanfaatan Data Dispendukcapil Kota Malang, Sudarmanto mengatakan bahwa cara sosialisasi dengan bermain seperti ini sangat bagus dan mudah dipahami oleh masyarakat.

"Jadi masyarakat ikut terlibat aktif di dalam game tersebut, nanti ada satu pertanyaan yang nanti jika masyarakat tahu bisa dijawab dan dijelaskan, lalu jika tidak tahu akan terjadi diskusi dan dibantu oleh petugas kami," ujar Sudarmanto.

Game Bersuami sendiri adalah seperti biang lala yang jika diputar nantinya akan ada jarum yang menunjukkan suatu kotak yang ada pertanyaan didalamnya. Atau dalam permainan lain seperti layaknya monopoli dimana masyarakat bisa melakukan kocok dadu, lalu berjalan dan nantinya akan berhenti di suatu tempat yang ada pertanyaan juga.

"Cara seperti ini efektif, karena masyarakat juga tahu dan mengerti. Jika hanya sosialisasi hanya melalui pemberitahuan dikhawatirkan ada yang tahu dan tidak atau justru paham atau belum paham. Dengan game ini masyarakat lebih mudah memahami," ungkap Sudarmanto.

Baca Juga : Jatim Bermasker Libatkan Gerakan Perempuan, Sutiaji Optimistis Covid-19 Dapat Ditekan

Saat ini, Dispendukcapil Kota Malang masih berupaya untuk memperbanyak materi yang nantinya bisa digunakan di setiap kelurahan agar sosialisasi bisa segera dipahami masyarakat.

 


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

Sri Kurnia Mahiruni