Kendati sejumlah sektor inovasi di Jember tidak berhasil mendapatkan penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Bupati Jember Faida mengapresiasi kinerja dari tujuh sektor dalam mengedepankan inovasi menyambut New Normal di tengah pandemi Covid-19.
Beragam inovasi yang disajikan 7 sektor bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 itu, menurut Faida sangat luar biasa.
Baca Juga : Pandemi Covid-19, Dispendukcapil Kota Malang Tetap Jalankan Pelayanan Jemput Bola
Ketujuh sektor pelayanan yang tampil berinovasi di tengah pandemi di antaranya Pasar Tradisional C-19, Pasar Modern C-19, Restoran C-19, Hotel C-19, Pelayanan Terpadu Satu Pintu C-19, Tempat Wisata C-19, dan Transportasi Umum C-19.
Sejumlah sektor di atas sebelumnya telah diikutkan lomba Inovasi Tatanan Normal Produktif dan Aman yang diselenggarakan Kemendagri. Menurut pandangan Faida, kreativitas dan inovasi yang dilakukan Jember tidak kalah dengan kabupaten/kota lainnya. Hanya saja, lanjutnya, video pemenang lomba memiliki tulisan yang lebih normatif.
"Yang terpenting inovasi itu diimplementasikan dan dilaksanakan menyambut new normal ini bukan persis seperti sedia kala, itulah perlunya lomba inovasi ini," tuturnya.
Hal terpenting lainnya, masyarakat bisa mengerti apa yang harus dilakukan jika hadir di tujuh sektor tersebut. Ketujuh sektor menampilkan video tutorial bagaimana berperilaku atau berinteraksi jika berada di tempat tersebut.
Baca Juga : Sambut New Normal, DPRD Dorong Pemkab Blitar Beri Bantuan UMKM
Tidak berhenti di tujuh sektor itu saja, ke depannya di fasilitas umum lainnya seperti sekolah tangguh, puskemas tangguh, rumah sakit tangguh, dan pondok pesantren juga masjid akan ditampilkan video tutorial.