Kapan Puasa Nisfu Sya'ban 2025? Ini Jadwal Beserta Keutamaan Pengerjaannya
Reporter
Mutmainah J
Editor
Yunan Helmy
10 - Feb - 2025, 06:21
JATIMTIMES - Bulan Februari 2025 bertepatan dengan datangnya bulan Sya'ban dalam kalender Hijriah.
Dilansir dari laman MUI, bulan Sya'ban memiliki berbagai julukan seperti bulannya Rasulullah SAW dan Syahrul Qurra' atau bulan para ahli Alquran.
Baca Juga : Ada Aturan Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Begini Tanggapan Kepala Dikbud Kota Malang
Bulan Sya'ban juga menjadi bulan diangkatnya amal-amal manusia serta menjadi bulan kegemaran Rasulullah SAW untuk berpuasa.
Puasa Nisfu Sya'ban adalah puasa sunah yang dilakukan pada pertengahan bulan Sya'ban. Lantas kapan puasa sunah Nisfu Sya'ban dilakukan? Berikut jadwalnya.
Jadwal Puasa Sunah Nisfu Sya'ban
Mengacu pada kalender Hijriah terbitan Kementerian Agama (Kemenag RI), 1 Sya'ban 1446 jatuh pada tanggal 31 Januari 2025 dan berlanjut hingga memasuki bulan Februari 2025.
Mengenai kapan puasa Nisfu Syaban 2025, umat Islam mengerjakan puasa sunah Sya'ban pada 15 Sya'ban 1446 H yang jatuh pada Jumat 14 Februari 2025.
Sementara, malam Nisfu Sya'ban 2025 telah dimulai sejak malam pergantian hari sebelum pertengahan bulan Sya'ban. Dengan begitu, malam Nisfu Sya'ban berlangsung pada Kamis, 13 Februari 2025 setelah Maghrib.
Jumlah hari untuk melaksanakan puasa Nisfu Sya'ban biasanya disesuaikan dengan niat dan kemampuan individu.
Dalil mengenai puasa Nisfu Sya'ban tertulis dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah radhiyallahu 'anha, beliau berkata:
"Aku tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyempurnakan puasa dalam satu bulan penuh kecuali di bulan Ramadan, dan aku tidak pernah melihat beliau lebih banyak berpuasa daripada di bulan Sya'ban." (HR. Bukhari dan Muslim).
Niat Puasa Nisfu Syaban
"Nawaitu shauma ghadin li tatawwu'i nisfi Sya'bana lillahi ta'ala." Artinya: "Saya niat berpuasa sunah Nisfu Sya'ban karena Allah Ta'ala."
Hukum Puasa Nisfu Sya'ban
Dilansir dari laman Baznas, ulama seperti Imam Nawawi dan Ibnu Rajab Al-Hanbali menegaskan bahwa puasa di bulan Sya'ban, termasuk Nisfu Sya'ban, bukanlah bid'ah karena memiliki dasar dalam sunah Rasulullah SAW.
Namun, puasa di malam Nisfu Sya'ban yang dianggap memiliki keutamaan khusus tidak memiliki dalil yang kuat...