Pemkab Malang Pekerjakan 163 Disabilitas di 26 Perusahaan

Reporter

Ashaq Lupito

Editor

A Yahya

08 - May - 2024, 03:24

Bupati Malang HM. Sanusi (di podium) saat memberikan sambutan dan arahan ketika menghadiri agenda Workshop Kesadaran dan Kepedulian Terhadap Pekerja Penyandang Disabilitas di Sektor Kerja Formal pada Selasa (7/5/2024). (Foto: Ashaq Lupito/JatimTIMES)


JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang terus berupaya untuk memberikan hak yang sama kepada para penyandang disabilitas. Hasilnya, saat ini sedikitnya telah ada ratusan penyandang disabilitas yang telah diberdayakan untuk bekerja di sejumlah perusahaan yang ada di Kabupaten Malang.

Bupati Malang HM. Sanusi menuturkan, salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk memfasilitasi para disabilitas adalah melakukan workshop maupun sosialisasi, kepada perusahaan yang ada di Kabupaten Malang. Terbaru, agenda Workshop Kesadaran dan Kepedulian Terhadap Pekerja Penyandang Disabilitas di Sektor Kerja Formal berlangsung pada Selasa (7/5/2024).

Baca Juga : Hj Munjiyah Jadi Korban Kecelakaan Kereta, Inilah Sejarah Pondok Pesantren KH Noerhasan Nawawi yang Kini Sedang Berduka

"Kegiatan ini (workshop) bertujuan untuk mencari solusi tentang pemberdayaan masyarakat disabilitas, sehingga mereka bisa mendapatkan kesempatan untuk bekerja di sektor formal," ungkap Sanusi saat ditemui usai menghadiri agenda yang berlangsung di Grand Miami Hotel, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Selasa (7/5/2024).

Berdasarkan data yang dihimpun Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Malang, saat ini telah ada 163 penyandang disabilitas yang direkrut bekerja di 26 perusahaan. "Ya banyak (disabilitas yang dipekerjakan), tuna rungu, tuna wicara dan yang lainnya," ucap Sanusi.

Dari puluhan perusahaan yang mempekerjakan penyandang disabilitas tersebut, dijelaskan Sanusi, mayoritas dipekerjakan di PT Cakra Guna Cipta. "Sudah banyak (perusahaan yang mempekerjakan disabilitas), antara lain perusahaan PT Cakra yang sudah mempekerjakan disabilitas tuna rungu," ujar Sanusi.

Selain mendorong perusahaan di Kabupaten Malang untuk memberdayakan penyandang disabilitas, dijelaskan Sanusi, pemerintah juga akan memfasilitasi peningkatan kemampuan dan monitoring kinerja para pekerja disabilitas.

"Ketika saya cek, ternyata masyarakat yang disabilitas itu kinerjanya tidak kalah dengan yang lainnya (non disabilitas). Artinya mereka sama-sama punya kemampuan untuk bekerja secara baik," imbuhnya.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, hm sanusi, bupati malang, kabupaten malang, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette