Masih Banyak Pelanggar, Ini Sebab Skema Parkir Satu Sisi Jalan Semeru Belum Optimal
Reporter
Riski Wijaya
Editor
A Yahya
15 - Jan - 2024, 12:20
JATIMTIMES - Penataan parkir di Kota Malang masih terus menjadi perhatian. Pasalnya, melalui penataan parkir yang tepat, diyakini titik kemacetan di Kota Malang secara berangsur juga akan terurai. Salah satunya seperti di Jalan Semeru Kecamatan Klojen.
Sejak awal tahun 2024 ini, titik parkir di Jalan Semeru diterapkan dengan skema satu sisi. Hal tersebut juga ditegaskan dengan rambu dilarang parkir yang juga telah terpasang. Namun sayangnya, masih ada pelanggar yang ditemukan.
Baca Juga : Soroti Jalan Rusak di Lampung, Anies Dorong Pembangunan Jalan Non-Tol
Pantauan di lokasi, Jalan Semeru memang menjadi salah satu titik di Kota Malang dengan aktivitas lalu-lintas yang relatif tinggi. Aktivitas parkir pun memang kerap ditemui menimbulkan kemacetan lalu-lintas.
Pemasangan rambu larangan parkir itu pun ternyata sepertinya tak banyak diindahkan oleh pengendara. Termasuk sejumlah oknum juru parkir (jukir) yang beberapa kali kedapatan turut melanggar, dengan memakirkan kendaraan di area larangan parkir.
"Ini sudah direalisasikan dan seharusnya sudah tidak ada yang parkir disitu. Hasil pengamatan, memang masih ada satu atau dua pelanggaran, tapi tidak sebanyak dulu," ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang Widjaja Saleh Putra, Minggu (14/1/2024).
Pria yang akrab disapa Jaya ini mengatakan, secara umum ada dua hal yang membuat skema parkir satu sisi ini masih belum 100 persen terlaksana dengan baik. Yakni oknum jukir yang curi-curi kesempatan dan perilaku pengendara sendiri.
"Nah ketika ditegur, alasan mereka cuma sebentar atau tidak kebagian tempat. Ini alasan klasik. Jukir juga kita berikan sosialisasi agar patuh dan tidak mengarahkan pengendara ke tempat yang dilarang," jelas Jaya.
Namun, tak bisa dipungkiri bahwa pihak Dishub Kota Malang memberikan fasilitasi parkir di lokasi yang dilarang saat waktu-waktu tertentu. Seperti di Gereja yang berada di Jalan Bromo yang tak jauh dari kawasan Jalan Semeru dan Kayutangan.
Baca Juga : Baca Selengkapnya