Jokowi Tertawa Dengar Laporan Kaesang "Depok Pertama"
Reporter
Mutmainah J
Editor
Yunan Helmy
15 - Jun - 2023, 11:49
JATIMTIMES - Sekretaris Dewan Pembina PSI (Partai Solidaritas Indonesia) Raja Juli Antoni bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, hari ini. Adapun tujuan Juli Antoni bertemu Jokowi untuk melaporkan soal pertemuannya dengan putra Jokowi, Kaesang Pangarep.
"Saya lapor ke Pak Presiden bahwa kemarin saya ketemu dengan calon Depok pertama Mas Kaesang. Cukup," kata Toni, panggilan Juli Antoni, kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (15/6/2023).
Baca Juga : Disdikbud Kota Malang Fokus Sinkronkan Laporan Aset dan Dana BOSNas
Lebih lanjut, Toni juga mengungkap respons Jokowi mengenai pertemuan dirinya dengan Kesang. Menurut Toni, Jokowi tersenyum mendengar laporannya.
"Ya Pak Jokowi ketawa aja. Senyum dia," ujar Toni yang juga menjabat wamen ATR (wakil menteri agraria dan tata ruang).
Toni menilai Jokowi sudah memberikan pernyataan terkait Kaesang yang siap menjadi Depok pertama. Jokowi sebelumnya juga menyatakan tugas orang tua merestui dan mendoakan.
"Ya Pak Jokowi udah jawab kemarin kan. Tugas orang tua mendoakan dan merestui. Pokoknya tadi saya lapor bertemu calon Depok pertama," ujar Toni.
Sebelumnya, Toni sudah melakukan pertemuan dengan Kaesang Pangarep. Pertemuan keduanya diunggah Toni melalui akun Instagram pribadinya @rajaantoni pada 14 Juni 2023.
Usai pertemuan tersebut, sejumlah pujian disampaikan Toni di tengah wacana PSI hendak mengusung Kaesang sebagai calon wali kota pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Depok 2024.
"Orangnya cerdas, pinter, lucu. Tampil apa adanya, enggak jaim (jaga image). (Kepribadian Kaesang) cocok dengan gaya PSI," kata dia.
Menurut Toni, berdasarkan kepribadiannya, Kaesang cocok menjadi pemimpin Indonesia berikutnya, meneruskan jejak sang ayah.
Namun, langkah Kaesang untuk menjadi pemimpin Indonesia, kata Toni, harus dimulai dari memimpin Kota Depok terlebih dahulu. "Mas Kaesang cocok jadi pemimpin bangsa masa depan. Dimulai dari Depok mungkin. Dari Depok untuk Indonesia," ujar dia.
Baca Juga : Baca Selengkapnya