Jelang Arus Mudik, Polda Jatim Dorong Forkopimda Kota Malang Lakukan Percepatan Vaksinasi
Reporter
Tubagus Achmad
Editor
A Yahya
08 - Apr - 2022, 01:41
JATIMTIMES - Menjelang arus mudik mulai tanggal 29 April hingga 8 Mei 2022, Polda Jawa Timur (Jatim) terus mendorong jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Malang untuk melakukan percepatan vaksinasi.
Hal itu disampaikan Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo bersama jajaran Pejabat Utama Polda Jawa Timur beserta unsur dari Badan Intelijen Negara (BIN) dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur saat meninjau sentra vaksinasi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Malang (Polkesma).
Baca Juga : Bupati Banyuwangi Minta Atlet Semangat dan Optimis di Porprov Jatim, Siapkan Reward
Disampaikan Slamet, bahwa hal itu juga merupakan amanah dari Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono ketika melangsungkan video conference bersama jajaran Polda di seluruh Indonesia.
"Barusan kita mendengar apa yang telah disampaikan Bapak Wakapolri, seluruh jajaran di warning terkait kesiapan kita di dalam menghadapi lebaran yang mana akan terjadi arus mudik, sehingga diharapkan adanya percepatan vaksinasi," ungkap Jenderal bintang satu ini kepada awak media di Polkesma, Kamis (7/4/2022).
Percepatan vaksinasi dalam menghadapi arus mudik di momentum Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah sendiri sebagai upaya dari pihak kepolisian beserta pemerintah dalam meningkatkan kekebalan tubuh masyarakat. Sehingga, pihaknya juga mendorong bagi daerah-daerah di Jawa Timur yang capaian vaksinasinya, khususnya untuk dosis tiga masih rendah agar dipercepat lagi.
Menurutnya, untuk capaian vaksinasi dosis ketiga atau booster di Kota Malang sudah mendekati target minimal menjelang arus mudik lebaran, yakni 30 persen. Di mana saat ini capaian vaksinasi booster Kota Malang sudah mencapai 27 persen.
"Kalau kita bicara Malang, hari ini sudah 27 persen, hanya tinggal 3 persen. Waktu kita dalam menghadapi lebaran tinggal 24-25 hari. Insya allah ini bisa tercapai," terang Slamet.
Pihaknya juga terus mengimbau kepada jajaran Forkopimda Kota Malang beserta masyarakat luas agar bersama-sama tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara disiplin. Pasalnya, pandemi Covid-19 di Indonesia belum hilang.
"Tolong sampaikan himbauan kepada masyarakat, bahwa Covid-19 belum selesai. Tidak ada euforia...