MUI Banyuwangi Tidak Laksanakan  Fatwa DMI  tentang Ganjil Genap saat Salat Jumat

Reporter

Nurhadi Joyo

Editor

Yunan Helmy

15 - Aug - 2021, 03:46

Salah satu masjid di Banyuwangi yang mengumumkan tidak menggelar Jumatan dan Salat Idul Adha saat PPKM Darurat. (Foto: Nurhadi/JatimTIMES)


BANYUWANGTIMES- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Banyuwangi tidak sependapat dan tidak akan menerapkan imbauan Dewan Masjid Indonesia (DMI) untuk melakukan salat Jumat didasarkan ganjil genap nomor ponsel. Pernyataan tersebut disampaikan KH Moh Yamin, ketua MUI Kabupaten Banyuwangi, kepada wartawan.

Menurut KH Yamin,  pelaksanaan dua Jumatan di masjid yang berbeda saja masih multitafsir dan  banyak bertentangan. Apalagi di satu masjid dilaksanakan dua Jumatan atau salat bergelombang.

Baca Juga : Kunjungi 3 Kecamatan Dalam Sehari, Bupati Sanusi Serahkan Bantuan hingga Pantau Isoter

Menurut dia, pelaksanaan salat Jumat tetap mengacu pada fatwa yang telah ditetapkan MUI. “Kami sebagai pengurus MUI mengikuti aturan dari pusat apa yang dipaparkan oleh MUI. Kita tidak tahu di DMI secara organisasi," ucap KH Yamin.

Selanjutnya dia menuturkan fatwa yang telah dikeluarkan oleh MUI pusat  terkait  pelaksanaan salat Jumat adalah dengan menyesuaikan situasi dan kondisi di wilayah masing-masing.

"Katakan yang zona hijau bisa Jumatan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Apalagi yang kuning dan yang merah. Itu yang menjadi pegangan kami sementara ini," ujarnya.

Tokoh asal Kabat itu menambahkan, khusus zona merah sebagaimana yang sudah diputuskan oleh pemerintah lebih baik salat di rumah. Hal tersebut sebagai upaya mencegah dan menanggulangi  penyebaran covid-19.

Baca Juga : Madiun Kobarkan Semangat di Peringatan Hari Pramuka

Sosialisasi dan imbauan juga diberikan kepada para takmir masjid agar menyesuaikan dengan kondisi di wilayah setempat dengan tetap mengacu kepada aturan yang dikeluarkan pemerintah.

"Kami selalu komunikasi dan koordinasi dengan Satgas Penanganan Covid-19, karena semua demi kebaikan bersama. Untuk  wilayah yang masuk zona oranye dan kuning bisa Jumatan namun diperketat dan diseleksi. Selain disiplin dan mematuhi penerapan protokol kesehatan, orang luar (luar daerah) dari wilayah tersebut dilarang masuk. Termasuk yang zona hijau," pungkasnya...

Baca Selengkapnya


Topik

Agama, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette