DPRD Minta PNS Baru Cepat Beradaptasi di Lingkungan Kerja Pemkab Blitar

Kalangan wakil rakyat di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) meminta kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang baru untuk cepat beradaptasi dengan situasi lingkungan kerja mereka di lingkungan Pemkab Blitar.

Imbauan ini menindaklanjuti hasil akhir seleksi CPNS Pemerintah Kabupaten Blitar formasi tahun 2019 yang sudah keluar. Dari 541 formasi, 13 di antaranya tidak terisi. Artinya sebanyak 528 formasi dipastikan sudah terisi. Mereka yang sudah lulus diharuskan mengurus proses pemberkasan secepatnya. 

Baca Juga : Terkait UMK Kabupaten Malang, Pemkab Masih Tunggu Hasil Rapat Dewan Pengupahan

“PNS yang baru harus bisa beradaptasi dengan cepat di lingkungan kerja birokrasi yang sangat dinamis. Selain itu, PNS baru juga harus mempelajari tugas pokok dan fungsi sesuai jabatan yang ditempatinya,” ungkap Sekretaris Komisi I DPRD Kabupaten Blitar, Chandra Purnama. 

Dikatakannya, selain adaptasi, PNS baru juga harus bekerja dengan penuh semangat dan tidak terpengaruh dengan hal-hal negatif di sekitar mereka.

“Selain itu juga diperlukan disiplin yang tinggi. PNS baru harus peka dengan pola kerja di era revolusi industry 4.0. Pola kerja di era saat ini dituntut untuk cepat, tepat, responsive dan efisien. Semoga kehadiran PNS baru ini bisa lebih mengoptimalkan kinerja OPD di lingkungan Pemkab Blitar,” imbuh politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Sekedar diketahui, untuk 13 formasi CPNS yang tidak terisi, Pemkab Blitar bisa mengusulkan kepada pemerintah pusat agar pada perekrutan CPNS berikutnya bisa mendapat kuota formasi tersebut. Adapun 13 formasi yang tidak terisi itu meliputi beberapa bidang, seperti kesehatan, pendidikan, dan teknis lainnya. Sementara  proses pemberkasan bagi peserta yang lulus dibatasi hingga 15 November 2020.

Baca Juga : Pandemi Covid-19, Jumlah Kejadian Kebakaran di Kota Malang Menurun

“Kita berharap untuk formasi yang belum terisi nanti bisa diisi di rekrutmen CPNS berikutnya,” pungkasnya...

Baca Selengkapnya