JATIMTIMES – Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Kota Malang kembali menunjukkan tajinya sebagai lembaga pendidikan yang konsisten dalam pembinaan kepramukaan. Tahun ini, MIN 2 Kota Malang menelurkan 75 calon Pramuka Garuda Siaga, jumlah terbanyak di antara semua lembaga pendidikan se-Kecamatan Sukun.
Para calon Garuda ini telah melalui serangkaian proses ketat, mulai dari pemusatan latihan, verifikasi portofolio, hingga uji kecakapan kepramukaan. Mereka disiapkan tidak hanya secara teknis, tetapi juga secara mental dan karakter.
“Alhamdulillah, sekitar 90 persen anak-anak kami sudah siap melaju ke tingkat Kwarcab. Insya Allah pelaksanaannya antara akhir Juli hingga awal Agustus,” ungkap Moh Imam Syafi'i, S.PdI, Pembina Gugus Depan 05463–05464 MIN 2 Kota Malang.
Baca Juga : SK Kemenkum HAM Koperasi Merah Putih Diserahkan, 9 Desa di Kecamatan Silo Mengawali
Lanjutnya, bahwa sejatinya jumlah peser5 melampaui 75 orang. Tetapi, sebanyak 4 orang mengundurkan diri karena sakit dan terdapat aktivitas lain yang tak bisa ditinggalkan. Dengan demikian, sebanyak 75 calon Pramuka Garuda resmi melaju ke tahap berikutnya untuk bersaing dalam seleksi tingkat Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Malang.
Prestasi ini bukan semata angka, tetapi cerminan dari komitmen panjang madrasah dalam pembinaan karakter lewat gerakan pramuka. Kegiatan rutin pramuka digelar dua kali dalam sepekan, setiap Selasa dan Jumat. Sementara bagi calon Garuda, sesi latihan tambahan digelar di akhir pekan sebagai bentuk keseriusan pembinaan.
“Kami punya konsentrasi tersendiri dalam mendidik anak-anak lewat kepramukaan. Tidak hanya di dalam madrasah, kami juga aktif mengikuti lomba dan kegiatan pramuka di luar,” imbuhnya.
Dukungan terhadap program ini juga datang dari tim pembina yang mumpuni. Empat di antaranya telah mengantongi sertifikat pembina Garuda dari Kwartir Daerah (Kwarda), sebuah sertifikasi resmi yang tidak semua pembina miliki.
Program seleksi Pramuka Garuda merupakan agenda tahunan berskala kota yang diikuti oleh siswa dari berbagai tingkatan: Siaga, Penggalang, Penegak, hingga Pandega. Jika lolos seleksi di tingkat Kwarcab, mereka akan dikukuhkan langsung oleh Wali Kota Malang dalam upacara resmi pada 14 Agustus mendatang di Balai Kota.
Tahun lalu, lebih dari seribu peserta dari lima kecamatan dikukuhkan dalam momen seremonial tersebut. Namun tahun ini, dengan jumlah peserta yang lebih selektif, MIN 2 Kota Malang kembali mencatatkan diri sebagai lembaga penyumbang calon Garuda terbanyak.
Baca Juga : Fasilitasi Air Siap Minum di Porprov, Perumda Tugu Tirta Pecahkan Rekor MURI
“Ini bukan hanya soal angka, tapi juga soal proses pembinaan karakter. Kami ingin anak-anak kami tidak sekadar lolos, tapi menjadi pribadi yang tangguh, mandiri, dan berjiwa pemimpin,” tutup Moh Imam Syafi’i.
Di sisi lain, Kamabigus (Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan), MIN 2 Kota Malang, Nanang Sukmawan S, S.Pd, M.Pd.I, juga memberikan penguatan moral kepada seluruh calon Pramuka Garuda. Ia berharap para siswa tidak hanya berhasil secara administratif, tetapi mampu tampil sebagai teladan dalam kedisiplinan dan pembentukan karakter berakhlak mulia (Akhlakul Karimah) di tengah masyarakat.
“Pramuka Garuda bukan sekadar capaian administratif, tetapi harus menjadi pribadi teladan yang disiplin dan berakhlak mulia di tengah masyarakat,” tegas Nanang.
