JATIMTIMES - BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Gresik terus gencar melakukan sosialisasi manfaat program bagi peserta. Kali ini, melibatkan perwakilan perusahaan dari badan usaha kawasan PT Wings Manyar.
Selain sosialisasi manfaat program BPJS Ketenagakerjaan juga memberikan cara melakukan klaim. Salah satunya, klaim program Jaminan Hari Tua (JHT). Setiap peserta lebih mudah melakukan klaim, baik melalui aplikasi atau datang langsung ke kantor terdekat.
Baca Juga : BPJS Ketenagakerjaan Perluas Perlindungan Tenaga Pendidik Banyuwangi
"Untuk klaim JHT bisa melalui aplikasi jamsostek mobile (JMO) untuk saldo di bawah Rp 10 juta. Kalau di atas Rp 10 juta bisa menggunakan website lapakasik.bpjsketenagakerjaan.go.id, atau bisa langsung datang ke kantor BPJS ketenagakerjaan terdekat," kata Kepala Kantor Cabang Gresik Bunyamin Najmi, Rabu (22/1/2025).
Bunyamin menyampaikan, di Kabupaten Gresik sendiri program yang paling banyak diminati masyarakat adalah JHT. Sehingga, nilai klaimnya tertinggi dibanding program yang lain. Periode awal tahun ini, mulai 1 sampai 20 Januari 2025 sudah mencapai 895 kasus dengan nilai klaim Rp15.075.400.610.
Kemudian, untuk program Jaminan Pensiun (JP) sebanyak 54 kasus dengan nilai klaim Rp753.307.320. Sedangkan program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) sebanyak 43 kasus dengan nilai klaim Rp73.907.930.
Selanjutnya program Jaminan Kematian (JKM) sebanyak 31 kasus dengan nilai klaim Rp1.467.000.000. Terakhir program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) sebanyak 12 kasus dengan nilai klaim Rp1.905.549.490.
Baca Juga : BPJAMSOSTEK Blitar Sosialisasikan Manfaat Perlindungan bagi Pelaksana Pelayanan Sosial Bina Remaja
"BPJS Ketenagakerjaan juga mempunyai program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) berupa pembiayaan KPR dan renovasi rumah. Kami juga telah memberikan manfaat beasiswa kepada 525 anak di berbagai jenjang dengan nilai Rp946.500.000," pungkasnya.
Bunyamin menambahkan, program BPJS Ketenagakerjaan tidak hanya memberikan manfaat kepada peserta. Tetapi, juga ikut bertanggungjawab terhadap dunia pendidikan. "Kami berharap, semakin banyak masyarakat atau pekerja yang memanfaatkan program BPJS Ketenagakerjaan," tandasnya.
