free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Hubungkan Parkir Majapahit dan Kayutangan, Pemkot Malang Tunggu Izin BBWS

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Yunan Helmy

17 - Jan - 2025, 19:50

Placeholder
Koridor Kayutangan Heritage.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Dua kantong parkir baru menuju koridor Kayutangan Heritage rencananya akan dihubungkan. Namun untuk merealisasikannya, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang masih harus menunggu izin dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR). 

Meski masih dalam satu jaringan jalan, dua kantong parkir tersebut berada di ruas jalan  berbeda. Yakni berada di Jalan Majapahit dan Jalan Basuki Rahmat. Sedangkan untuk menghubungkannya, harus ada penghubung yang dibangun melintasi sepadan sungai. 

Baca Juga : Dari CSR, Kayutangan Heritage Bakal Dapat Konsep Baru

"Nyambungnya ini masuk di sepadan sungai dan kita sudah minta izin BBWS Kemen PUnuntuk jalan penghubung sekitar 7 meter," ujar Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Parkir Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang Rahmat Hidayat. 

Sebagai informasi, dua kantong parkir baru itu telah resmi beroperasi sejak akhir Desember 2024 lalu. Keberadaan dua kantong parkir ini dimaksudkan untuk mengurangi aktivitas parkir yang selama ini banyak ditemui di tepi jalan koridor Kayutangan. 

Rahmat mengatakan, terkait rencana tersebut saat ini masih dalam tahap penyusunan detail engineering design (DED). Selain itu, proses kajian masih berlangsung. Baik kajian mengenai analisas dampak lingkungan (amdal) atau analisa dampak lalu lintas (andalalin). 

"Kalau DED beres, kajian lingkungan beres, andalalin beres, baru langsung ke kontruksi, perkiraan kami kontruksinya Februari pemenang mungkin Mei mulai pembangunan fisik," jelas Rahmat. 

Dalam pembangunannya nanti, pihaknya masih akan memperhatikan unsur cagar budaya. Sehingga nantinya, akan ada beberapa bagian bangunan yang akan dipertahankan. Ia memperkirakan, anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan kantong parkir itu sebesar Rp 19,2 miliar. 

Baca Juga : Pemilik PO Sakhindra Cemerlang Wisata Turut Jadi Tersangka Kecelakaan Bus Maut di Kota Batu

"Terus untuk konsep pembangunan parkir Kayutangan itu adalah bangunan cagar budaya, itu kita pertahankan bangunan utamanya sama fasadnya. Kira-kira menghabiskan anggaran kurang lebih Rp 19,2 miliar untuk pembangunan fisik dua tempat itu," terangnya. 

Selama proses pembangunan, nantinya dua kantong parkir itu akan disterilkan dari kendaraan parkir. Konsekuensinya, tepi jalan di sepanjang Jalan Basuki Rahmat akan kembali difungsikan sebagai kantong parkir untuk sementara waktu. 

"Ya macet lagi. Mungkin 4 bulan, mungkin September selesai sambil berproses dua duanya steril (sisi timur dan barat Jalan Basuki Rahmat)," imbuhnya. 


Topik

Pemerintahan Kayutangan Heritage parkir Kayutangan Pemkot Malang Kota Malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Yunan Helmy