JATIMTIMES - Warga Dusun Sumbermulyo Desa Sumberagung Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang digegerkan dengan penemuan bayi laki-laki di depan sebuah klinik, Rabu (18/12/2024). Bayi tersebut diduga dibuang oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Hal tersebut dibenarkan Kapolsek Ngantang AKP Daguk Lesetyo. Penemuan itu dilaporkan sekitar pukul 14.00 WIB dari warga setempat. Bayi tersebut ditemukan di depan Klinik dr. Mengku Harjanyo Jalan Raya Sumberagung Dusun Sumbermulyo Desa Sumberagun, Ngantang.
Baca Juga : Liburan Nataru, Polres Batu Minta Masyarakat Waspada Modus Penipuan Sewa Villa
"Warga menemukan bayi dalam kondisi hidup berjenis kelamin laki-laki. Diketahui pertama kali sekitar pukul 13.30 WIB," ungkap Daguk.
Mulanya seorang warga bernama Ngadi berjalan melewati depan Klinik dr. Mengku Harjanyo. Ia melihat sesuatu yang mencurigakan terbungkus selimut. Setelah dilihat dan didekati, ternyata merupakan seorang bayi laki-laki.
"Bayi ditemukan dengan dibalut selimut dan di sebelahnya terdapat bungkusan tas kresek yang berisi perlengkapan seperti pakaian dan pampers," sebutnya.
Ngadi kemudian memanggil dua warga lain yakni Siti dan Diah. Bayi tersebut kemudian dibawa ke Rumah Siti. Sementara Ngadi melaporkan kejadian penemuan bayi tersebut kepada perangkat desa setempat. Ketiganya kemudian menunggu Kedatangan bidan desa dari Puskesmas Ngantang kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ngantang.
"Anggota Polsek Ngantang yang menerima laporan penemuan bayi segera mendatangi TKP dan membawa bayi tersebut ke Puskemas Ngantang untuk dilakukan pemeriksaan serta perawatan intensif," jelas Daduk.
Saat di Puskesmas Ngantang bayi tersebut segera dilakukan pemeriksaan kesehatan. Di Puskesmas, petugas kesehatan memastikan bahwa jenis kelamin bayi tersebut laki-laki dengan usia kelahiran kurang lebih 10 hari dan kondisi bayi dalam keadaan sehat namun butuh oksigen dan indikasi dehidrasi.
Baca Juga : Sejarah Munculnya Tradisi Memajang Pohon Cemara di Momen Perayaan NatalĀ
Setelah diperiksa, diketahui bayi tersebut sehat dengan ciri fisik diketahui lingkar kepala 34 sentimeter, panjang badan 47 sentimeter, berat badan 2,4 kilogram, dengan lingkar lengan 8 sentimeter.
Selanjutnya dilakukan bayi tersebut dilakukan perawatan intensif di Puskesmas Ngantang. Selain itu diawasi serta koordinasi dengan Tenaga Kesejahteraan Sosial Dinsos di Wilayah Kecamatan Ngantang.
"Berdasarkan keterangan dari Ibu Khusnul Khotimah selaku Bidan Koordinator Puskesmas Ngantang yang melakukan pemeriksaan bahwa kondisi bayi dalam keadaan sehat namun butuh oksigen dan indikasi dehidrasi," tuturnya.