JATIMTIMES - Waktu terus berjalan, kini kita telah memasuki awal bulan Desember. Bulan ini menjadi momen penting bagi umat Islam untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dalam kalender Hijriah, Desember 2024 bertepatan dengan akhir Jumadil Awal dan awal Jumadil Akhir 1446 H.
Selain menandai pergantian waktu, bulan ini memberikan peluang besar bagi umat Islam untuk menambah amal ibadah. Termasuk menjalankan puasa sunnah seperti Puasa Senin-Kamis dan Ayyamul Bidh.
Baca Juga : Waspada Hujan Sepanjang Hari di Jawa Timur, Minggu 1 Desember 2024
Islam menyediakan banyak amalan yang dianjurkan untuk meningkatkan kedekatan kita kepada Allah SWT. Dari ibadah wajib hingga sunnah, setiap amal kebaikan memiliki pahala yang berlipat ganda. Salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan adalah puasa sunnah, khususnya:
• Puasa Senin-Kamis
• Puasa Ayyamul Bidh (tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriah).
Panduan dan Niat Puasa Sunnah
1. Puasa Ayyamul Bidh
Puasa Ayyamul Bidh dilakukan pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan Hijriah. Di bulan Desember 2024, puasa ini jatuh pada:
• Jumat, 15 Desember 2024 (13 Jumadil Akhir 1446 H)
• Sabtu, 16 Desember 2024 (14 Jumadil Akhir 1446 H)
• Minggu, 17 Desember 2024 (15 Jumadil Akhir 1446 H)
Niat Puasa Ayyamul Bidh:
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma ayyami al-bidli lillahi ta'ala.
Artinya: Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari putih) karena Allah Ta’ala.
2. Puasa Senin-Kamis
Puasa ini dilakukan setiap hari Senin dan Kamis. Jadwalnya di bulan Desember 2024 adalah:
• Senin, 2 Desember 2024
• Kamis, 5 Desember 2024
• Senin, 9 Desember 2024
• Kamis, 12 Desember 2024
• Senin, 16 Desember 2024
• Kamis, 19 Desember 2024
• Senin, 23 Desember 2024
• Kamis, 26 Desember 2024
• Senin, 30 Desember 2024
Niat Puasa Senin:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi ta'ala.
Artinya: Saya niat puasa hari Senin, sunnah karena Allah Ta’ala.
Niat Puasa Kamis:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma yaumal khamiisi sunnatan lillahi ta'ala.
Artinya: Saya niat puasa hari Kamis, sunnah karena Allah Ta’ala.
Manfaat Puasa Sunnah
Melaksanakan puasa sunnah memberikan banyak manfaat, baik secara spiritual maupun fisik, antara lain:
• Meningkatkan Ketakwaan
Puasa mendidik diri untuk senantiasa menjaga hubungan baik dengan Allah SWT.
• Menguatkan Keimanan
Dengan berpuasa, seorang muslim menunjukkan kesungguhannya dalam beribadah kepada Allah.
• Menambah Pahala
Rasulullah SAW menjelaskan bahwa setiap ibadah sunnah akan melipatgandakan pahala kita.
• Melatih Kesabaran
Puasa adalah latihan fisik dan mental untuk menahan hawa nafsu.
Selain itu, puasa Ayyamul Bidh juga memiliki keutamaan yang istimewa. Rasulullah SAW sendiri menganjurkan umatnya untuk melaksanakan puasa ini, sebagaimana disebutkan dalam hadis:
وَعَنْ قَتَادَةَ بْنِ مِلْحَانَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ، قَالَ: كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْمُرُنَا بِصِيَامِ أَيَّامِ الْبِيْضِ: ثَلاثَ عَشْرَةَ، وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ، وَخَمْسَ عَشْرَةَ.
(رواه أَبُو داود)
Artinya: Diriwayatkan dari Qatadah bin Milhan RA, ia berkata: “Rasulullah SAW memerintahkan kami berpuasa pada hari-hari putih (malamnya cerah), yaitu tanggal 13, 14, dan 15.” (HR Abu Dawud).
Dengan memanfaatkan kesempatan di bulan Desember ini, semoga kita bisa memperbanyak amal sunnah, memperkuat keimanan, dan mendapatkan pahala berlimpah. Semoga informasi ini bermanfaat!