JATIMTIMES - Alfamart di Perum Citra Raya, Desa Pandanwangi, Diwek, Jombang disatroni 4 perampok bersenjata api (senpi). Kawanan perampok tersebut berhasil menggondol uang tunai sejumlah Rp 62 juta.
Kapolsek Diwek Iptu Edy Widoyono mengatakan, ada 2 karyawan Alfamart yang menjaga toko saat perampokan terjadi dini hari tadi. Mereka adalah Nizar Fadhilah (22), warga Desa Mancilan, Kecamatan Mojoagung, dan Ghulam Murtadlo (24), warga Desa Pandanwangi, Kecamatan Diwek.
Baca Juga : Perkara Korupsi Proyek Puskesmas Bumiaji, Jaksa Tolak Permintaan Bebas Eks Kadinkes Kota Batu
Sekitar pukul 03.00 WIB, 4 orang tidak dikenal datang dengan mengendarai mobil warna hitam. Dengan memakai jaket dan masker, mereka tiba-tiba masuk ke toko. Satu orang menodongkan senpi dan tiga lainnya mengancam penjaga toko dengan senjata tajam.
"Pelaku menodongkan senjata api dan menyuruh penjaga toko menunjukkan letak brankas berisi uang," ujarnya, Selasa (5/11/2024).
Karena tak kuasa, Nizar terpaksa menunjukkan lokasi brankas kepada 3 perampok. Sedangkan satu pelaku lainya berjaga di depan meja kasir sembari merampas 12 bungkus rokok di etalase.
"Tiga pelaku mengambil uang yang ada di brankas sebanyak Rp 62 juta. Sedangkan satu pelaku mengambil 12 bungkus rokok," ucapnya.
Aksi perampokan tersebut berlangsung cepat sekitar 2 menit. Setelah berhasil membawa hasil rampokannya, kawanan perampok ini langsung kabur ke arah Jombang kota dengan mengendarai mobil berwarna hitam.
Baca Juga : Program Bus Sekolah Era Abah Anton Benar-Benar Dirasakan Manfaatnya, Begini Penuturan Masyarakat
Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Margono Suhendra mengatakan, pihaknya sudah tuntas melakukan olah TKP. Rekaman CCTV juga sudah dianalisa dan berhasil mengungkap identitas para pelaku.
Kini pihaknya sudah membentuk tim gabungan bersama Polsek Diwek untjk mengejar kawanan para perampok bersenpi itu. Polres Jombang juga berkoordinasi dengan polres penyangga untuk menemukan pelaku.
"Lewat CCTV kami sudah mengantongi identitas pelaku dan kendaraannya. Satreskrim Polres Jombang membackup dengan membentuk tim untuk melakukan pengejaran pelaku," pungkasnya.
