JATIMTIMES - Himpunan Mahasiswa Ilmu Adminstrasi Negara (Himagara) FISIP Universitas Merdeka Madiun berhasil menyelenggarakan talk show dengan mengangkat tema "Gender Equality and Social Inclusion untuk Eksistensi Perempuan di Ruang Publik" di Gedung Seminar Universitas Merdeka Madiun.
Acara yang dihadiri oleh mahasiswa Unmer Madiun serta undangan dari beberapa SMA/SMK Kota Madiun dan menghadirkan beberapa pembicara ini berjalan sukses dan penuh antusiasme.
Baca Juga : Timses Paslon Rindu M Rifa'i: Visi Misi Harus Didukung Data untuk Keberlanjutan Pembangunan Blitar
Dengan moderator Asrifia Ridwan. S.Sos. M.AP, Sekprodi Ilmu Adminstrasi Negara, Talk Show ini menghadirkan 3 pembicara yaitu Mayor Ckm (k) dr. Setia Dewi (Karumkit Tk.IV /Dokter RS DKT Kota Madiun), Dra. Dwi Endah Rinawati .M.Si (Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Madiun) dan Dyah Pramesti Rahayu (Founder Gerakan Sosial ASA.ID), yang berbagi pengalaman serta pandangan mereka mengenai kesetaraan gender, bahwa perempuan memiliki hak dan peluang yang sama dengan laki-laki dalam partisipasi sosial, politik, dan ekonomi.
Serta memiliki hak dan kesempatan yang setara dengan laki-laki dalam semua aspek kehidupan, termasuk pendidikan, pekerjaan, dan pengambilan keputusan.
Ketua Panitia Talk Show, Poppy Kumalasari, dalam sambutannya menyatakan, “Seperti yang kita ketahui, kesetaraan gender merupakan isu global yang sangat penting. Di lingkungan kampus maupun di lingungan sekitar, isu ini juga menjadi perhatian yang tidak dapat diabaikan,".
Perempuan menurutnya memiliki hak yang sama untuk berprestasi dan berkontribusi dalam berbagai bidang, termasuk dalam dunia akademik.
“Melalui acara ini, kami ingin menciptakan ruang yang aman dan inklusif bagi perempuan untuk mengembangkan potensi diri mereka. Kami juga ingin mendorong adanya perubahan sikap dan perilaku yang lebih menghargai perbedaan gender.Saya berharap acara ini dapat menjadi awal yang baik untuk mewujudkan lingkungan yang lebih adil dan setara. Mari kita bersama-sama membangun lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan pengembangan semua individu tanpa memandang gender,” lanjutnya.
Secara keseluruhan, talk show ini tidak hanya sukses dalam hal kehadiran, tetapi juga dalam menciptakan diskusi yang bermakna di kalangan mahasiswa. Himagara berharap dapat menyelenggarakan lebih banyak acara serupa di masa mendatang untuk terus mendorong semangat kreativitas dan inovasi di kalangan generasi muda. Serta mahasiswa dapat menjadi agen perubahan dalam menciptakan ruang publik yang lebih adil dan setara bagi semua.
