free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ruang Mahasiswa

Universitas Negeri Malang dan University of Malaya Jalin Kolaborasi Internasional Kembangkan All-Solid-State Sodium-Ion Battery

Penulis : Redaksi - Editor : Redaksi

04 - Nov - 2024, 14:25

Placeholder
Tansya Trisnatika Dewi, Mahasiswa S2 Fisika Universitas Negeri Malang (Dokumentasi Penulis)

JATIMTIMES - Universitas Negeri Malang (UM) kembali menunjukkan kiprahnya dalam pengembangan teknologi berkelanjutan berupa energy storage dengan menjalin kolaborasi internasional bersama University of Malaya (UM) Malaysia melalui penelitian skema Matching Fund Internasional. Kolaborasi ini pertama kali dilakukan pada tahun 2023 dan kembali diperharui dengan tujuan mempererat kerja sama riset antara kedua universitas dan memperluas jaringan penelitian internasional. Kedua universitas sepakat untuk mengembangkan all-solid-state baterai, sebuah inovasi yang diharapkan mampu menjadi solusi energi masa depan. 

Kolaborasi ini bertujuan untuk mengembangkan all-solid-state sodium-ion baterai yang lebih aman, ramah lingkungan, dan berbiaya rendah dibandingkan baterai lithium-ion konvensional. Sodium-ion dianggap sebagai alternatif potensial karena bahan bakunya lebih melimpah dan murah. Baterai all-solid-state memiliki banyak keunggulan dibandingkan baterai konvensional yang menggunakan elektrolit cair. Salah satu keunggulan utamanya adalah keamanannya yang lebih tinggi karena tidak mudah terbakar. Selain itu, baterai ini memiliki potensi untuk meningkatkan kepadatan energi, memungkinkan penyimpanan daya yang lebih besar dalam ukuran yang lebih kecil. 

Penggunaan sodium sebagai pengganti lithium juga menjadi nilai tambah penting. Sodium lebih mudah diperoleh dan lebih murah harganya dibandingkan lithium, sehingga dapat menekan biaya produksi baterai secara signifikan. Hal ini menjadikan baterai sodium-ion lebih ramah lingkungan karena tidak mengandalkan sumber daya yang langka dan mahal.

 Kerjasama ini selain menandai era baru dalam inovasi teknologi energi di kawasan Asia Tenggara di mana kebutuhan akan solusi penyimpanan energi yang lebih aman dan berkelanjutan semakin meningkat. Selain itu, kolaborasi ini juga memberikan peluang bagi dosen dan mahasiswa dari kedua universitas untuk terlibat dalam riset, sehingga diharapkan muncul peneliti-peneliti muda yang siap bersaing di kancah global. Program ini diketuai oleh Dr. Herlin Pujiarti, M.Si., dengan anggota Prof. Markus Diantoro, M.Si., Dra. Chusnana Insjaf Yogihati, M.Si, serta mitra riset international Assoc. Prof. Dr. Goh Boon Tong. Dua mahasiswa yaitu Tansya Trisnatika Dewi dan Avinly Muhammad Najib Abdullah juga turut berpartisipasi dalam tim ini.

Penulis : Tansya Trisnatika Dewi, Mahasiswa S2 Fisika Universitas Negeri Malang.


Topik

Ruang Mahasiswa ruang mahasiswa mahasiswa universitas negeri malang universitas negeri malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Redaksi

Editor

Redaksi