free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Politik

Pilgub Jatim

Punya Filosofi Setiap Goresan, Khofifah Apresiasi Produsen Batik Tulis Sidoarjo Masih Bertahan

Penulis : Nur Hidayah - Editor : Yunan Helmy

31 - Oct - 2024, 16:55

Placeholder
Khofifah Indar Parawansa saat melihat pembuatan batik di salah satu produsen batik di Sarirogo, Sidoarjo.

JATIMTIMES - Calon gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi produsen batik tulis Sari Kenongo, Sarirogo, Sidoarjo.

Dalam kesempatan itu, Khofifah sangat mengapresiasi produksi batik yang masih bertahan di tengah inflasi yang tetap mempertahankan nilai filosofi budaya dari setiap motif batik. 

Baca Juga : Tak Pernah Umbar Hubungan Asmara, Febby Rastanty Tiba-Tiba Dilamar Polisi: Ini Sosok Tunangannya

“Batik memiliki filosofi unik di setiap goresan motifnya dan memakai produk lokal adalah cara terbaik menikmati dan mengapresiasi para pengrajin batik,” ungkap Khofifah, Kamis (31/10/2024).

Kehadiran Khofifah disambut hangat oleh pemilik batik tulis Sari Kenongo juga para pengrajin yang menunjukkan berbagai karya batik tulis khas Sidoarjo. Menurut dia, setiap motif batik menyimpan cerita dan nilai luhur yang harus terus dijaga sebagai bagian dari identitas budaya Nusantara.

Khofifah menambahkan bahwa mengajak dunia pendidikan dan industri untuk berkolaborasi melestarikan budaya batik dengan mengenalkan nilai-nilai filosofisnya kepada generasi muda sangat diperlukan. “Sekolah dan industri penting mengenalkan siswa pada pasar dan kebutuhan desain,” imbuhnya. 

Khofifah berharap para siswa tidak hanya mengenal keterampilan membatik, namun juga memahami nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya, sehingga mereka siap menghadapi pasar dengan tetap menghargai warisan budaya.

Di hadapan para pengrajin, Khofifah mengusulkan kebijakan pemakaian batik setiap Jumat di lingkungan instansi pemerintah, BUMN, dan sekolah sebagai langkah strategis untuk meningkatkan permintaan batik lokal. Khofifah yakin, kebijakan tersebut mampu membawa dampak positif bagi pelaku UMKM.

“Dengan kebijakan ini, kita bisa menggeliatkan lagi industri batik dan menguatkan ekonomi UMKM di tengah-tengah pasar modern serta gempuran produk luar. Tentunya inovasi dalam desain dan pemasaran untuk menjaga agar batik tetap diminati, tanpa meninggalkan nilai budaya,” tutup Khofifah. 

Baca Juga : Agar Tak Tertipu Properti Berkedok Syariah, Calon Konsumen Harus Teliti Dua Hal Ini Sebelum Beli Rumah

Lintang, pemilik produsen batik, berterima kasih atas perhatian dan dukungan Khofifah. Bagi Lintang dan para pengrajin lainnya, batik bukan sekadar komoditas, melainkan warisan budaya yang memiliki nilai seni dan filosofi tinggi. 

“Kami berharap dukungan dari pemerintah dapat semakin memperkuat posisi batik Sidoarjo sebagai warisan budaya yang mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional," pungkas Lintang.

Dengan sinergi antara pemerintah, industri, dan pengrajin lokal, Khofifah optimistis batik Sidoarjo akan terus bertahan dan berkembang di tengah arus modernisasi.


Topik

Politik Khofifah Indar Parawansa Pilgub Jatim batik Sidoarjo



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Nur Hidayah

Editor

Yunan Helmy