JATIMTIMES - Anggota Fraksi DPRD Situbondo yang baru terbentuk sudah mulai melakukan pengecekan dan pembahasan dokumen Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (PAPBD) Tahun 2024 melalui internal di masing-masing fraksi.
Hal ini dilakukan agar dalam pembahasan PAPBD 2024 di masing-masing komisi nanti sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. Sebab ketika masih menunggu terbentuknya pimpinan DPRD yang definitif, waktunya sangat pendek.
Baca Juga : Praktisi Hukum: Pencalonan Mantan Narapidana di Pilkada Tak Bisa Dipaksakan
Ketua DPRD sementara, Mahbub Junaidi mengatakan, untuk mengejar waktu kita sudah mulai melakukan pengecekan dan pembahasan dokumen PAPBD 2024 dan APBD 2025 di internal masing-masing fraksi dan ini sudah disepakati bersama. Jadi semua anggota dewan menyetujui atas kebijakan tersebut.
"Setelah kita menggelar rapat koordinasi bersama dengan semua fraksi yang ada di DPRD disepati agar di internal masing-masing fraksi untuk mengecek dan sinkronisasi PAPBD Tahun 2024," terangnya, Sabtu (14/9/2024) saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Kata Mahbub, ia sudah mengirimkan dokumen PAPBD yang akan dibahas kepada semua anggota DPRD Situbondo. Sehingga semua fraksi sudah bisa menggelar pembahasan bersama anggotanya di internal masing-masing.
"Jadi melalui rapat internal fraksi ini nantinya bisa dapat menghemat waktu saat pimpinan DPRD definitif sudah ditetapkan. Karena semua materi sudah dikuasai, sehingga ketika nanti melakukan pembahasan bersama mitra kerjanya yang ada di eksekutif tinggal sinkronkan saja," bebernya.
Lebih jauh Mahbub juga menjelaskan, bahwa untuk masalah pembahasan PAPBD Tahun 2024 ini kita masih menunggu pimpinan definitif terbentuk, khawatir waktunya tidak cukup pembahasannya dimulai dulu dari masing masing fraksi. Sebab, pengesahan PAPBD ini waktunya sudah sangat mepet, yaitu paling lambat dilaksanakan pada akhir bulan September 2024.
Baca Juga : Profil Putri Kusuma Wardani: Atlet Badminton yang Rebut Tiket Final Hongkong Open 2024
"Kalau mengikuti regulasi yang ada, pengesahan PAPBD untuk menjadi perda definitif paling lambat dilakukan pada akhir bulan September. Insyallah pada minggu depan pimpinan DPRD dan pembentukan alat kelengkapan dewan lainnya sudah bisa terbentuk. Sebab rekomendasi nama pimpinan dari PDIP katanya sudah turun," jelasnya.
Selain membahas penetapan PAPBD, anggota dewan juga akqn menggelar rapat pembahasan APBD Tahun anggaran 2025. "Sebab Draf APBD Tahun anggaran 2025 juga sudah kami kirim ke masing-masing fraksi," pungkasnya.