JATIMTIMES - China semakin mendominasi di kancah global dalam pengembangan dan produksi robot humanoid. Tahun 2024 menjadi tonggak penting industri robot humanoid di China.
Dilansir media berita oleh CCTV 13 新闻 pada (11/09/2024), melaporkan Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi China telah meluncurkan daftar 10 produk masa depan, dengan robot humanoid sebagai sorotan utama.
Baca Juga : Bawaslu Buka Pendaftaran Petugas Pengawas TPS Pilkada 2024, ini Syarat Beserta Besaran Gajinya
Kecepatan perkembangan ini didorong oleh kebijakan strategis dari pemerintah, baik di tingkat nasional maupun daerah.
Salah satu wilayah yang paling menonjol adalah Greater Bay Area (粤港澳大湾区), yang kini menjadi pusat utama rantai pasokan robot humanoid dunia. Dengan 38% perusahaan global di sektor ini berbasis di China, wilayah ini menyumbang 57% dari total perusahaan tersebut, menjadikannya episentrum internasional inovasi robot humanoid.
Berbagai kota besar seperti Beijing, Shanghai, dan Guangdong kini menjadi pusat teknologi robotika dengan fokus pada kecerdasan fisik dan inovasi robot pintar.
Sejauh Mana Robot Humanoid Berevolusi Tahun 2024?
Dalam tayangan tersebut terlihat robot dapat menuliskan kaligrafi yang cukup indah, bermain Wing Chun, membuat teh gongfu, bermain catur, dan melakukan beberapa seni bela diri.
“Xiaoxing kami saat ini menggunakan metode berbasis data AI sepenuhnya tanpa pemodelan atau pemrograman terlebih dahulu. Kami mensimulasikan semua jenis lingkungan dan medan kompleks dalam simulasi tersebut, kemudian melatihnya agar dapat berjalan dengan stabil di semua lingkungan tersebut,” demikian kata Chen Jianyu, pendiri Beijing Xingdong Era Technology Co dalam tayangan berita tersebut.
Baca Juga : Pemprov Jatim Kenalkan Javeast Coffee yang Siap Bersaing hingga Pasar Internasional
Disebutkan dalam Konferensi Industri Robot Humanoid China Pertama, lebih dari 20 taman industri telah berdiri dan didedikasikan untuk pengembangan robotika dan manufaktur canggih di Beijing.
Tak hanya itu, pemerintah juga menyuntikkan dana investasi senilai 100 miliar yuan untuk mempercepat pertumbuhan industri robot di ibu kota negara.
Perkembangan pesat ini tidak hanya berpengaruh pada sektor teknologi tinggi, tetapi juga merambah ke industri otomotif, produk digital, kedirgantaraan, hingga penelitian ilmiah.
