free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Tanaman Bambu di Desa Ngujang, Diduga Ulah ODGJ

Penulis : Aries Marthadinaja - Editor : Nurlayla Ratri

25 - Aug - 2024, 14:48

Placeholder
Kebakaran hebat menghanguskan tanaman bambu di belakang Cafe Star, tepatnya dekat Sungai Brantas Desa Ngujang, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung. (dok. FB Polres Tulungagung)

JATIMTIMES - Peristiwa kebakaran menghanguskan area tanaman bambu liar yang berada di pinggir Sungai Brantas, tepatnya di belakang Café Star, Desa Ngujang, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung. Kejadian ini memicu kepanikan di sekitar lokasi, tetapi beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Berdasarkan keterangan yang disampaikan Kasihumas Polres Tulungagung, Iptu Mujiatno pada Minggu, 25 Agustus 2024, kebakaran tersebut pertama kali terdeteksi oleh seorang saksi yang sedang bekerja di Café Star.

Baca Juga : Sempat Digadang Bakal Lawan Kotak Kosong, Gus Fawait Dukung Putusan MK

Kasihumas Polres Tulungagung menjelaskan peristiwa tersebut terjadi pada hari Kamis, 22 Agustus 2024 sekitar pukul 23.15 WIB, saksi melihat asap tebal yang berasal dari belakang café, tepatnya dari area tanaman bambu yang tumbuh lebat di pinggir sungai. Saksi kemudian memutuskan untuk mengecek lebih lanjut asal asap tersebut.

"Saat mendekati lokasi, saksi melihat api sudah membesar dan membakar tanaman bambu serta tumpukan sampah yang berada di bawah pohon bambu tersebut," terang Iptu Mujiatno.

Khawatir api akan menyebar lebih luas dan membahayakan area sekitar, saksi segera melaporkan kejadian ini kepada petugas pemadam kebakaran Kabupaten Tulungagung dan Polsek Kedungwaru.

Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi segera berusaha memadamkan api. Setelah sekitar satu jam, api akhirnya berhasil dikendalikan dan dipadamkan sepenuhnya. Meskipun kebakaran tersebut cukup menegangkan, beruntung tidak ada korban jiwa maupun kerugian material yang signifikan, kecuali pohon bambu yang terbakar.

Iptu Mujiatno menambahkan bahwa dari hasil keterangan para saksi, api diduga berasal dari ulah seorang ODGJ (Orang dengan Gangguan Jiwa) yang sering berada di sekitar lokasi tersebut.

"Diduga, ODGJ tersebut membakar tumpukan sampah dan daun-daun kering dari tanaman bambu, yang kemudian memicu kebakaran," jelasnya.

Baca Juga : Resmi Dilantik Bersama Anggota Baru, Fraksi PKS DPRD Kota Malang Komitmen Kawal Isu Strategis

Kejadian ini menjadi perhatian bagi warga sekitar, terutama dalam menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan, khususnya di area yang rawan kebakaran seperti tumpukan sampah kering dan tanaman liar. 

Pihak kepolisian dan petugas pemadam kebakaran mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama di musim kemarau seperti sekarang ini.

Polsek Kedungwaru juga akan terus melakukan pemantauan dan upaya pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Selain itu, penanganan terhadap ODGJ yang berada di sekitar lokasi kejadian juga menjadi perhatian, guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.


Topik

Peristiwa Tulungagung kebakaran



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aries Marthadinaja

Editor

Nurlayla Ratri