free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Agama

Jangan Lakukan Al khianah az zaujiyyah, Hadist dan Al-Qur'an Telah Jelas Melarangnya

Penulis : Anggara Sudiongko - Editor : Dede Nana

23 - Aug - 2024, 10:04

Placeholder
Ilustrasi (pixabay)

JATIMTIMES - Kasus perselingkuhan telah kerap kali terjadi di kalangan masyarakat. Namun belakangan kasus seperti ini ramai menjadi perbincangan, dimana terdapat public figur yang diisukan  melakukan perselingkuhan. Lantas, bagaimana sebenarnya Islam memandang tentang perselingkuhan ini? Dan bagaimana hukumnya dalam syariat?

Al khianah az zaujiyyah, merupakan istilah dalam Islam yang merupakan perbuatan selingkuh atau zina. Makna dari ini Al khianah az zaujiyyah adalah, mereka yang berpaling atau berkhianat kepada pasangannya. Artinya, mereka tidak menjaga atau memegang amanah untuk setia kepada pasangannya.

Baca Juga : Perdalam Ilmu Agama, Dalang Ki Ruwiyanto Mantap Ambil S-3 di Unisma

Tentang Al khianah az zaujiyyah, dalam Islam melarang adanya pengkhianatan atau kecurangan. Hal ini pun telah dijelaskan dalam ayat-ayat Al-Qur'an. Allah SWT dakam Al-Qur'an Zurat Al Anfal ayat 27 berfirman, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui".

Rasulullah SAW menjelaskan bahwa pengkhianatan menjadi salah satu tanda orang munafik. Untuk itu, umat pun dianjurkan untuk menjauhi mereka. Hadits riwayat Bukhari dan Muslim ,diriwayatkan dari Abu Hurairah, dari Nabi SAW beliau bersabda: ‘Tanda orang munafik itu ada tiga: Jika berbicara ia berbohong, jika berjanji ia mengingkari dan jika dipercaya ia berkhianat’.”

Allah SWT pun memberikan contoh buruk yang tak patut ditiru, dimana istri Nabi Nuh AS maupun Istri Nabi Luth AS telah berkhianat dari suami mereka. Al-Qur'an Surat At Tahrim ayat 10 menjelaskan hal ini. 

"Allah membuat isteri Nuh dan isteri Luth sebagai perumpamaan bagi orang-orang kafir. Keduanya berada di bawah pengawasan dua orang hamba yang saleh di antara hamba-hamba Kami; lalu kedua isteri itu berkhianat kepada suaminya (masing-masing), maka suaminya itu tiada dapat membantu mereka sedikitpun dari (siksa) Allah; dan dikatakan (kepada keduanya): ‘Masuklah ke dalam Jahannam bersama orang-orang yang masuk (jahannam)'".

Baca Juga : Bupati Sanusi Bersama Para Kiai dan Santri Gelar Doa Santri untuk Negeri

Lebih dari itu, perselingkuhan yang kemudian  menjurus pada perzinahan sangatlah dilarang oleh Rasulullah.  Hal ini telah ditegaskan dalam Al-Qur'an Surat Al Israa ayat 32.
"Dan janganlah kamu mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk".

Hadits riwayat at-Tirmidzi dan Ibnu Hibban, diriwayatkan Ibnu Abbas dari Rasul, " "Janganlah seorang laki-laki berdua-duaan dengan seorang perempuan kecuali dengan mahramnya’, maka ada seorang laki-laki berdiri lalu berkata: ‘Wahai Rasulullah, istriku mau pergi haji sementara aku tercatat harus pergi perang ini dan itu’. Maka beliau bersabda: ‘Pulanglah lalu pergilah naik haji bersama istrimu'".


Topik

Agama selingkuh al khianah az zaujiyyah perselingkuhan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anggara Sudiongko

Editor

Dede Nana