JATIMTIMES - Stadion Soeprijadi Kota Blitar menjadi saksi bisu saat Arema FC, juara Piala Presiden 2024, menjalani laga kandang perdananya di Liga 1 dengan hasil yang kurang memuaskan. Pada Senin sore, 12 Agustus 2024, Arema FC ditahan imbang oleh Dewa United dengan skor akhir 0-0 dalam pertandingan yang penuh ketegangan dan drama.
Sejak menit pertama, kedua tim langsung menunjukkan intensitas permainan yang tinggi. Arema FC yang mengandalkan serangan balik cepat dari Charles Lokolingoy dan Dedik Setiawan, beberapa kali mengancam gawang Dewa United. Di sisi lain, Dewa United juga tidak kalah agresif, terutama melalui tendangan bebas Hugo Gomes yang nyaris menjebol gawang Lucas Frigeri. Namun, hingga peluit akhir babak pertama dibunyikan, skor tetap 0-0.
Baca Juga : Sejarah MS Glow Versi Gilang Juragan99, Usai Ramai Ownernya Dikabarkan Pecah Kongsi
Pertandingan yang semula berjalan dengan tempo tinggi, tiba-tiba berubah menjadi momen dramatis ketika insiden mengerikan terjadi pada menit ke-71. Julian Guevara, gelandang bertahan Arema FC, harus dilarikan ke rumah sakit setelah berbenturan kepala dengan rekannya sendiri, Thales Lira, saat mencoba menghalau bola di tengah lapangan.
Benturan tersebut menyebabkan Julian langsung tak sadarkan diri dan terjatuh dengan posisi kepala membentur lapangan. Pertandingan segera dihentikan, dan tim medis beserta ambulans dengan cepat memasuki lapangan untuk memberikan pertolongan pertama. Dalam waktu yang sangat singkat, Julian Guevara ditandu dan dibawa keluar lapangan, digantikan oleh Samuel Balinsa.
Insiden ini menjadi sorotan utama dalam laga yang penuh dengan harapan besar dari para pendukung Singo Edan. Penanganan cepat dari tim medis dan panpel patut diapresiasi, karena meskipun insiden tersebut menimbulkan kekhawatiran, pertandingan hanya tertunda selama tiga menit dan dapat dilanjutkan kembali.
Namun, meski semangat kedua tim tetap tinggi, skor imbang 0-0 bertahan hingga akhir pertandingan. Arema FC gagal memanfaatkan peluang di babak kedua, dan begitu juga dengan Dewa United yang beberapa kali mendapatkan kesempatan emas melalui serangan balik, namun tetap tak mampu menjebol pertahanan lawan.
Hasil imbang ini tentu menjadi catatan penting bagi pelatih Joel Cornelli, yang harus segera mengevaluasi performa timnya. Di sisi lain, Jan Olde Riekerink, pelatih Dewa United, tampaknya puas dengan hasil yang diraih timnya, terutama melihat performa solid dari para pemainnya dalam menghadapi tekanan di kandang lawan.
Meski tak ada gol yang tercipta, pertandingan ini tetap meninggalkan kesan mendalam bagi para penonton yang hadir di stadion maupun yang menyaksikan dari layar kaca. Terutama, insiden yang menimpa Julian Guevara akan menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola tanah air, mengingat pentingnya keselamatan pemain di tengah intensitas pertandingan yang tinggi.
Dengan hasil ini, Arema FC harus puas berbagi poin dengan Dewa United. Laga selanjutnya akan menjadi ujian berat bagi Singo Edan, yang harus membuktikan diri di hadapan pendukung setianya untuk meraih kemenangan. Sementara itu, Dewa United pulang dengan kepala tegak, membawa satu poin penting dari kandang lawan yang dikenal sulit ditaklukkan.
Susunan Pemain:
Baca Juga : Warga Malang Kehilangan Calon Suami dan Anak Kandung Akibat Kecelakaan Maut Tabrak Truk
Arema FC:
Lucas Frigeri; Achmad Maulana, Thales Lira, Choi Bo-kyeong, Johan Farizi; Jayus Hariono, Arkhan Fikri, Wiliam Marcilio, Salim Tuharea; Dalberto Luan Belo, Charles Lokolingoy.
Pelatih: Joel Cornelli
Dewa United:
Sonny Stevens; Angelo Meneses, Reva Adi, Risto Mitrevski; Ferian Maulana, Hugo Gomes, Alexis Messidoro, Ricki Kambuaya; Egy Maulana, Taisei Marukawa, Septian Bagaskara.
Pelatih: Jan Olde Riekerink