free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

BPBD Jatim Rampungkan Perbaikan 314 Fasum Terdampak Gempa Bawean

Penulis : Muhammad Choirul Anwar - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

05 - Aug - 2024, 19:04

Placeholder
Salah satu fasum terdampak gempa bumi di Pulau Bawean yang sudah selesai diperbaiki.

JATIMTIMES - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur (Jatim) bersama sejumlah pihak terkait merampungkan perbaikan 314 fasilitas umum (fasum) terdampak gempa bumi di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik. Perbaikan yang dimulai sejak April lalu, kini telah selesai sepenuhnya. 

Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto menjelaskan, semula pada kegiatan kolaboratif ini pada saat proses identifikasi tercatat jumlah fasum terdampak sebanyak 331 unit. Namun, setelah proses verifikasi lapangan, sebanyak 12 unit fasum ditemukan duplikasi (dobel) lokasi, dan sebanyak 5 unit fasum telah melakukan perbaikan secara mandiri.

Baca Juga : Korsleting Listrik Picu Kebakaran Kandang di Karangploso, 7 Kambing Turut Terpanggang

“Jadi, progres akhir pelaksanaan perbaikan fasum terdampak gempa bumi di Pulau Bawean sebanyak 314 unit,” ujar Gatot Soebroto dalam keterangan tertulisnya, Senin (5/8/2024).

Progres capaian perbaikan fasum ini juga telah dilaporkan kepada Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono dan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto yang selalu mendorong proses percepatan penanganan dampak gempa bumi Bawean. Perbaikan semua fasum terdampak tuntas pada akhir Juli 2024 lalu.

Berdasarkan laporan tim BPBD Jatim, 314 unit fasum yang telah rampung diperbaiki ini tersebar di dua kecamatan, yakni, Kecamatan Sangkapura sebanyak 182 unit dan Kecamatan Tambak sejumlah 132 unit. Jumlah itu meliputi kategori ringan, sedang dan berat.

Adapun rinciannya berupa fasilitas kesehatan sejumlah 6 unit, masjid sebanyak 66 unit, musholla 112 unit, kantor 24 unit, pondok pesantren 18 unit, sekolah 86 unit, dan lainnya sejumlah 2 unit. Gatot Soebroto berharap, dengan rampungnya kegiatan perbaikan kedaruratan pasca bencana ini, masyarakat bisa memanfaatkan kembali fasilitas umum yang rusak atau roboh akibat gempa.

"Selain fasum yang sudah selesai diperbaiki, kami juga berharap masyarakat sudah kembali pulih dari trauma akibat intensitas gempa yang berlangsung lama,” serunya.

Baca Juga : Ekonomi Jatim Triwulan II 2024 Tumbuh 4,98 Persen, Tertinggi di Pulau Jawa

Tak lupa, ia juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua kalangan yang terlibat dalam proses penanganan gempa bumi di Bawean, baik saat tanggap darurat maupun saat proses pemulihan. Tidak terkecuali dari kalangan pemerintah, TNI, Polri, relawan, kelompok dunia usaha dan para akademisi yang telah melakukan pendampingan kepada korban gempa.

“Termasuk teman-teman media yang menyampaikan informasi secara obyektif dan konstruktif. Karena bencana ini memang urusan bersama,” tandasnya.


Topik

Pemerintahan Gempa Bawean korban gempa bawean BPBD Jatim



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Muhammad Choirul Anwar

Editor

Sri Kurnia Mahiruni