JATIMTIMES - Pj Wali Kota Kediri Zanariah membuka kegiatan Workshop Video Animasi "Merajut Asa Kebudayaan, Mewujudkan Kediri Harmonis", yang digelar di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, Selasa (23/7/24).
Workshop Video Animasi diikuti oleh Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) se-Kota Kediri. Narasumber pada workshop ini dari Universitas Nusantara PGRI Kediri Muh. Aris Saputra.
Baca Juga : Menunggu Pengunduran Dirinya Direstui, Pj Wali Kota Malang Bakal Genjot Program Strategis
“Alhamdulillah saya bisa bertemu dengan teman-teman semua. Kegiatan animasi ini pasti kaitanya dengan teknologi digitalisasi. Di era digital ini, kemampuan untuk berkomunikasi dan menyampaikan informasi tidak dengan bicara namun dengan gambar. Bagaimana menyampaikan keinginan atau mimpi dalam bentuk video animasi itu yang pertama harus bisa dipahami. Kedua, animasinya tidak boleh menunjukkan ke arah kekerasan, kebencian, dan mengarah pada hal yang negatif,” terang Pj Wali Kota Kediri.
Lebih lanjut, Zanariah menuturkan, bahwa ketika membuat konten dari video animasi harus dapat memberikan harapan kepada yang menonton. Nantinya video animasi ini dibuat tanpa suara ataupun tidak, yang penting bisa dipahami dan membuat yang menonton merasa bahagia.
"Selain itu, kreativitas anak muda dalam membuat video aanimasi ini diharapkan dapat menggugah siapapun yang menonton,"tuturnya.
Zanariah mengatakan, bahwa dalam 3 tahun terakhir, KIM Kota Kediri konsisten meraih juara umum dalam gelaran Anugerah Pewarta Warga tingkat Provinsi. Namun, masih perlu ada peningkatan pada kategori video animasi.
“Oleh karena itu, pada kesempatan ini teman-teman KIM akan belajar bersama dan mematangkan keterampilan dalam membuat video animasi dibimbing langsung oleh narasumber yang sudah expert di bidangnya,” katanya.
Baca Juga : Perempuan Surabaya Diajak Melek Digital di Gebyar Wirausaha: Fokus UMKM dan Kreativitas
Terakhir, Zanariah Pj Wali Kota Kediri berharap di workshop ini para peserta dapat mempelajari teknik-teknik dasar pembuatan video animasi, mulai dari ide cerita, storyboard, hingga proses editing dan finishing.
“Ini juga menjadi kesempatan emas bagi semuanya untuk menggali lebih dalam tentang potensi lokal dan menyajikannya melalui karya-karya animasi yang kreatif, edukatif, dan inspiratif. Lebih dari itu, workshop ini dapat menjadi wadah bagi para peserta untuk bertukar ide dan pengalaman, serta membangun jaringan dengan teman-teman dari KIM kelurahan lainnya,” tutupnya.
