free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Jelang Pilkada 2024, Diskominfo SP Ngawi Tingkatkan Pengawasan Informasi Hoaks di Medsos 

Penulis : Satria Romadhoni - Editor : A Yahya

17 - Jul - 2024, 18:05

Placeholder
Kepala Diskominfo SP Kabupaten Ngawi  Wahyu Sri Kuncoro.(foto satria for JatimTimes)

JATIMTIMES - Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo SP) Kabupaten Ngawi kini terus berupaya memantau beragam informasi di Media Sosial (Medsos), terutama menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. 

Kepala Diskominfo SP Kabupaten Ngawi Wahyu Sri Kuncoro, AP menjelaskan langkah itu dilakukan untuk meminimalisir peredaran informasi palsu atau hoaks terkait Pilkada 2024. Terlebih saat ini sebagian besar masyarakat telah menjadi pengguna medsos.

Baca Juga : Tak hanya Gugat Cerai, Kimberly Ryder Kini Polisikan Edward Akbar

"Pemantauan secara terus menerus di medsos agak sulit melaksanakan, apalagi ada sekian banyak platform medsos. Memang ada sistem tertentu untuk memantau perkembangan itu di medsos, tapi langkah yang bisa kita lakukan adalah dengan pencegahannya," jelas Wahyu Sri Kuncoro saat ditemui Jatim Times. 

Sejauh ini langkah yang telah dilakukan oleh Diskominfo SP Kabupaten Ngawi adalah dengan menguatkan literasi masyarakat terhadap pemberitaan maupun informasi yang muncul. Selain bagaimana masyarakat bisa menyikapi dan memvalidasi kebenaran berita yang beredar tersebut. 

"Saat ini sudah banyak website yang menyediakan tracking pemberitaan, apakah berita itu benar atau tidak. Jadi diharapkan masyarakat lebih pintar dalam menyikapi setiap berita yang viral. Penguatan literasi kepada masyarakat terhadap isu-isu yang berkembang supaya tidak mudah terprovokasi," terangnya. 

Wahyu Sri Kuncoro, AP menegaskan bahwa pengawasan terhadap konten hoaks sangat penting. Sebab, hoaks dikhawatirkan dapat mengganggu kondusivitas menjelang dan selama penyelenggaraan Pilkada, selain itu juga berpotensi memecah belah masyarakat. 

Karenanya Diskominfo SP Kabupaten Ngawi meminta kepada masyarakat untuk tingkatkan literasi, jangan mudah terprovokasi, selalu memvalidasi setiap pemberitaan maupun isu-isu yang berkembang. "Masyarakat jangan mudah terpancing isu-isu tak benar jelang Pilkada," tegasnya. 

Baca Juga : Matangkan Persiapan PON 2024, 8 Atlet Angkat Besi Jatim Dikirim ke Tiongkok

Ia juga mengimbau, masyarakat untuk berhati-hati dalam menggunakan dan menyebarluaskan informasi di ruang digital. Masyarakat diharapkan lebih jeli dalam melihat dan menyebarkan suatu informasi, apakah informasi tersebut bermanfaat atau malah merugikan diri sendiri dan orang lain.

Jelang Pilkada serentak 2024, Diskominfo SP Kabupaten Ngawi berusaha melakukan pengawasan terkait berita Hoaks bersama Bawaslu Kabupaten Ngawi untuk menjaga stabilitas dan kerukunan masyarakat selama proses Pilkada Serentak 2024 berlangsung.


Topik

Peristiwa wahyu sri kuncoro diskominfo sp kabupaten ngawi pilkada kabupaten ngawi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Satria Romadhoni

Editor

A Yahya