JATIMTIMES - Cabang olahraga (cabor) angkat besi Jawa Timur (Jatim) menjadwalkan pemusatan latihan atau training center (TC) di Shanghai, Tiongkok. Sebanyak 8 atlet akan dikirim ke Tiongkok untuk mematangkan persiapan jelang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 Aceh- Sumut.
Ketua Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Jatim Jeffry Tagore mengatakan, TC ini sengaja dilakukan sebagai persiapan menjelang PON. TC tersebut berlangsung pada 22 Juli – 19 Agustus 2024.
Baca Juga : Satpol PP Kabupaten Malang Sobo Kampung di Poncokusumo dan Tumpang untuk Cegah Peredaran Rokok Ilegal
Ia menyebut, terdapat 8 atlet terpilih yang diberangkatkan, dari total 14 atlet yang memperoleh tiket PON. Di Shanghai, mereka akan melakukan pelatihan dengan atlet dan pelatih asal Tiongkok. “Jadi khusus latihan bersama dengan atlet China, sekaligus ada pelatih khusus yang mendampingi untuk mengajarkan teknik angkatan dan setting pertandingan,” kata Jeffry, Rabu (17/7/2024).
Salah satu yang terpenting dari TC kali ini, menurut Jeffry, yakni mempelajari bagaimana setting pertandingan berkaitan mempersiapkan atlet dari tahap awal, tahap menengah dan tahap akhir yakni kompetisi. “Jadi belajar mempersiapkan atlet saat mau kompetisi. Setiap provinsi, negara, punya gaya masing-masing, termasuk atlet, ada yang satu hari masih latihan, ada yang sudah berhenti. Dan terutama mempelajari teknik angkatan,” ujarnya.
Ia menambahkan, Tiongkok sengaja menjadi lokasi pilihan karena menjadi barometer pembinaan angkat besi dunia. Hal tersebut dibuktikan banyak juara dunia asal Tiongkok, termasuk di ajang Olimpiade.
Karena itu, dengan program TC di Tiongkok ini ia berharap kemampuan delapan atlet bisa meningkat dan mental semakin siap. “Kami harap apa yang sudah dicapai selama berlatih di Surabaya dan Kota Batu tidak menurun tapi justru bisa naik. Anak-anak ini sudah 90 persen, tidak mungkin naik drastis dalam satu bulan, tapi semoga bisa naik angkatannya,” pungkasnya.
Baca Juga : Abah Anton Gandeng Enterpreneur di Pilkada 2024?
Sementara itu, Ketua Umum KONI Jatim M Nabil menilai, ada harapan besar dari KONI Jatim terhadap cabor angkat besi agar bisa menyumbang banyak medali di PON XXI 2024 Aceh- Sumut nanti. Apalagi, dari track record dan materi yang ada, Jatim selalu unggul.
“Angkat besi memang jadi cabor unggulan karena materi pelatih dan atletnya cukup bagus, intens mengadakan latihan, intens mengadakan event, dan mereka sudah mengadakan TC tersendiri di Batu dan sekarang mau ke Shanghai. Dari situ saya bisa membayangkan ada harapan kami ke mereka dengan segala kelebihannya mereka bisa menjadi juara umum di PON,” ujar Nabil.
