JATIMTIMES - Ceramah dari seorang ulama yang berasal dari pondok pesantren dari Malang, Abuya Ghufron viral di media sosial. Bagaimana tidak, sebab dalam ceramahnya, Abuya Ghufron mengaku memiliki kemampuan berbahasa semut.
Potongan ceramah Abuya Ghufron itu pertama kali dibagikan oleh akun Tiktok @fuadbakh. Pada video berdurasi 41 detik itu terlihat Abuya Mama Ghufron tengah berceramah mengisi sebuah kajian.
Baca Juga : PLN Jaga Pasokan Listrik Tanpa Kedip, Dukung Kunjungan Kerja Wakil Presiden
Dalam latar belakang poster di belakang Abuya Ghufron tertulis kajian itu diselenggarakan di Pondok Pesantren (Ponpes) UNIQ Nusantara, Desa Pamotan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang.
Dalam kajian itu, Abuya Ghufron menjelaskan bagaimana ia mempraktikkan percakapan dengan semut.
"Makanya ditanya kata semut, ini bahasa semut. Bismillahirrahmanirrahim ashkoli innakali yama kali innaka Ghufron, artihi inaya inaka kaliya kali fima Allah. Apakah didoakan saya Ghufron? Ya jelas lah, karena saya informasi dengan nabi, nabi siapa? Nabi Sulaiman, dengan saya," ujar Abuya Ghufron dikutip, Jumat (28/6/2024).
Sontak saja potongan video yang memperlihatkan Abuya Ghufron mengaku memiliki kemampuan bahasa semut viral di media sosial dan menuai beragam komentar warganet.
"baru tau bahasa semot kayak gitu. trus kalo bahasa kambing gimana," Kata @hanzo***
"Stand up comedy bahasa arab bjir," Kata @Ganes****
"lucu bgt plis jangan ditangkap dulu," Ujar @pan***.
Profil Singkat Abuya Ghufron
Abuya Mama Ghufron merupakan pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) UNIQ Nusantara di Desa Pamotan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang. Ponpes ini menjadi satu dari 9 lembaga Ponpes yang dikelola oleh Abuya Mama Ghufron.
Abuya Ghufron memiliki nama asli Iyus Sugiman. Iyus Sugiman, yang mengklaim sebagai keturunan dari Syekh Nawawi Al Bantani, lahir pada tanggal 25 Desember 1963. Ia adalah anak kedua dari pasangan H. Endang Mustofa (ayah) dan Hj. Suntari Putri (ibu).
Baca Juga : Perhutani Bantah Aksi Pungli di Pantai Malang Selatan, Pasang Banner Hingga Terapkan E-Ticketing
Saat ini, Iyus Sugiman mengemban tugas sebagai pengasuh Pondok Pesantren Uniq Nusantara di Dampit, Malang, Jawa Timur. Nama panggungnya, Mama Abuya Ghufron Al Bantani, mencerminkan pengakuan spiritual dan keilmuan yang ia sandang.
Namun, ceramah-ceramahnya kerap menimbulkan kontroversi karena beberapa pernyataannya yang dianggap bertentangan dan penggunaan bahasa yang ia klaim sebagai bahasa Suryani. Diketahui, bahasa Suryani merupakan bahasa arab di Timur Tengah yang banyak digunakan kelompok non Muslim.