JATIMTIMES - Dalam suasana hari raya Idul Fitri 1445 Hijriyah jajaran pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Glagah melaksanakan kegiatan silaturahmi kepada Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimka) Glagah, Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim) pada Rabu (17/4/2024).
Menurut Ketua MUI Kecamatan Glagah, KH Marfu' Ali, program silaturahmi yang dilakukan merupakan salahsatu wujud kesiapan pengurus MUI dalam membangun dan meningkatkan sinergitas, kolaborasi dan bekerja sama dalam menciptakan kondisi yang aman tertib dan kondusif dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) khususnya yang ada di Glagah.
Baca Juga : Dinkes Kota Malang Pastikan Calon Jemaah Haji Divaksin Polio dan Meningitis
Dalam kegiatan silaturahmi tersebut dia juga menjelaskan beberapa program kerja yang sudah dilaksanakan oleh pengurus MUI sampai saat ini dalam mendukung kelancaran dan kesuksesan program pembangunan pemerintah Banyuwangi khususnya yang ada di wilayah Glagah.
“Ada satu harapan kami yang belum terwujud untuk mengisi dan menandai tahun baru Islam dengan kegiatan-kegiatan yang bernuansa Islami. Mudah-mudahan Bapak Camat bersama Forpimka Glagah memberikan dukungan yang maksimal,” ujar KH Marfu' Ali.
Sebelum melakukan silaturahmi, jajaran pengurus MUI Glagah menggelar rapat rutin di kantor sekretariat di Desa Paspan Glagah dengan agenda antara lain membahas persiapan rencana korban dalam Hari Raya Idul Adha 1445 H mendatang.
“Kami ingin mengajak umat Islam yang mampu dan ingin gabung untuk melaksanakan korban mengingat banyaknya keutamaan yang terkandung di dalamnya,” imbuh KH Marfu' Ali.
Selain itu dalam rangka menindaklanjuti hasil akreditasi MUI kabupaten Banyuwangi, pihaknya akan mengirimkan surat pemberitahuan para takmir masjid yang ada di wilayah Kecamatan Glagah tentang kesiapan MUI untuk pengurus yang siap menjadi imam dan mengisi khutbah dalam salat Jumat maupun dalam Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha.
KH Marfu' Ali menambahkan dalam rangka menindaklanjti laporan dan temuan-temuan kegiatan warga mengurangi kesucian bulan Ramadan MUI akan membuat surat permohonan kepada Forpimka Glagah untuk membuat himbauan untuk saling menghormati dan menjaga kekhusyukan serta kekhidmatan umat Islam dalam menjalankan ibadah Ramadan.
Sementara Camat Glagah Sri Widiyanto, menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengurus MUI yang meluangkan waktunya untuk melaksanakan silaturahmi. ”Minta maaf Pak Kiai seharusnya kami yang silaturahmi kepada para tokoh agama dan tokoh masyarakat yang ada di Glagah,” ujarnya.
Baca Juga : Operasi Ketupat Semeru 2024 Berakhir, Kapolres Apresiasi Peran Serta Masyarakat
Selanjutnya terkait dengan rencana korban dalam Idul Adha, Sri Widiyanto memberikan dukungan penuh dan akan membantu mengkomunikasikan dengan Forpimka, Lurah/Kepala Desa dan para pihak yang ada di Glagah.
Dia menambahkan terkait harapan pegurus MUI Glagah untuk mengisi dan menandai Tahun Baru Islam (Tahun Hijriyah) akan menindaklanjuti dengan para Lurah/Kepala Desa dan stakeholder terkait yang lain.
”Dengan semangat gotongroyong dan kebersamaan kami yakin semua program bisa dilaksanakan dengan baik,” imbuh Sri Widiyanto.
