JATIMTIMES - Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat kenang masa lalunya naik bemo di Kota Malang. Hal itu yang juga ia lakukan saat napak tilas pada HUT ke-110 Kota Malang, Senin (1/4/2024).
Wahyu mengatakan bahwa salah satu alasan napak tilas menggunakan bemo adalah mengenang alat transportasi di Kota Malang era 70-80an. Dan pada perjalanan napak tilas, Pemkot Malang menghadirkan sekitar 5 bemo untuk berkeliling ke bangunan bersejarah di Kota Malang.
Baca Juga : HUT 110 Kota Malang, Pj Wali Kota Malang Beber 10 Program Prioritas
Saat berkeliling, Wahyu Hidayat naik bemo ditemani oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang Erik Setyo Santoso. Kemudian disusul para pejabat di lingkungan Pemkot Malang. Di belakang bemo, ada bus Macyto yang mengangkut sejumlah pejabat dan istri pejabat Pemkot Malang.
“Saya ingat pada saat kuliah dulu, SMA dulu. Saya SMP tahun 80an lulus SD 79an, kemudian SMA 82an, jadi tahun segitu masih ada bemo,” kenang Wahyu.
Menariknya, dulu Wahyu ketika masih duduk di sekolah dasar (SD) ada kelompok yang melakukan aksi demo dengan menaiki bemo. Sehingga, kenangan itulah yang Wahyu bawa ketika Kota Malang telah menapaki usia 110 tahun pada 2024 ini.
“Biasanya juga untuk angkutan sayur-sayur di pasar dari Batu, kadang kala juga dibuat angkutan orang-orang. Enak (naik bemo tadi), suasananya seperti pada saat masih remaja,” ungkap Wahyu.
Di sisi lain, Wahyu juga terus menggelorakan kalimat dan arti mendalam 'menolak lupa'. Karena baginya, hal itu akan memicu semangat bekerja dan menghargai perjuangan pada masa lalu.
Baca Juga : HUT 110 Kota Malang, Mulai Ziarah hingga Lomba Digelar Pemkot Malang
“Menolak lupa itu kan sebetulnya banyak. Peninggalan-peninggalan sejarah yang menjadi kewajiban kita untuk melestarikan. Ini kan banyak yang terbengkalai dari situ lah banyak sebetulnya, kayak tadi BI dan KPPN kami mengacungi jempol karena oleh pimpinannya menganggarkan tersendiri untuk peninggalan lama ini dirawat dengan baik, lha itu menolak lupa. Karena bangsa yang baik itu yang menghargai pahlawannya,” tukas Wahyu.