JATIMTIMES - Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kabupaten Malang kembali membagikan ratusan takjil kepada umat muslim yang melaksanakan ibadah puasa. Pada Ramadan di tahun 2024 atau 1445 Hijriah ini, PSMTI memfokuskan pembagian takjil kepada pengendara yang melintas di kawasan Desa Kendalpayak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.
Ketua PSMTI Kabupaten Malang Lina Hong menuturkan, pembagian takjil kepada para pengendara yang melintas di kawasan Desa Kendalpayak tersebut, dimulai sejak Minggu (17/3/2024) sore sekitar pukul 16.00 WIB. "Pada Ramadan kali ini kami berbagi 500 paket takjil untuk saudara- saudari muslim yang sedang menunaikan ibadah puasa," ungkap Lina.
Baca Juga : Gagal di Jalur Independent, Sam HC Mulai Minati Parpol untuk Pilkada Kota Malang
Pihaknya berharap, di momentum Ramadan 1445 Hijriah kali ini, para umat muslim dilancarkan dalam menjalankan ibadah. Khususnya puasa Ramadan. "Semoga umat muslim di tahun ini dan tahun-tahun berikutnya dapat menjalankan ibadah puasa lebih baik lagi," ujarnya.
Lebih lanjut, Humas PSMTI Kabupaten Malang Robby Charles menuturkan, ratusan paket takjil Ramadan yang dibagikan tersebut berisi beraneka ragam takjil khas Ramadan. Yakni mulai dari minuman hingga kurma.
"Sebanyak 500 paket takjil itu berupa kue, kuenya ada dua. Kemudian ada minuman manis dan ada kurma. 500 paket takjil tersebut kita bagikan ke beberapa titik di Kabupaten Malang. Tapi yang kita fokuskan adalah di Kendalpayak," tuturnya saat dikonfirmasi usai pembagian takjil Ramadan berlangsung, Minggu (17/3/2024).
Robby menuturkan, kegiatan bagi-bagi takjil tersebut merupakan agenda rutin yang dilakukan PSMTI Kabupaten Malang setiap bulan Ramadan. Sedangkan pada Ramadan 1445 Hijriah ini merupakan agenda di tahun ketiga yang telah dilaksanakan oleh PSMTI Kabupaten Malang.
"Bagi-bagi takjil ini merupakan kegiatan rutin PSMTI Kabupaten Malang setiap Ramadan. Bagi-bagi takjil di tahun ini (2024) sudah yang ketiga kali, sudah berjalan tiga tahun," imbuhnya.
Pada setiap tahunnya, agenda bagi-bagi takjil tersebut menyasar sejumlah wilayah yang ada di Kabupaten Malang. Sementara itu, di Ramadan 1445 Hijriah sasaran utamanya adalah umat muslim yang ada di Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.
"Karena tiga tahun lalu (2022) kita bagikan di (Kecamatan) Kepanjen, tahun lalu (2023) kita bagikan di Lawang. Sedangkan yang tahun ini (2024) kita fokuskan untuk dibagikan di Kendalpayak," bebernya.
Baca Juga : Jelang Mudik Lebaran, Dishub Kabupaten Malang Imbau Pemudik Jaga Kondisi untuk Keselamatan Berkendara
Robby menambahkan, agenda bagi-bagi takjil Ramadan tersebut dilatarbelakangi rasa kepedulian Marga Tionghoa kepada umat muslim. "Paguyuban kami ingin berbagi kepada saudara-saudara kami yang beragama muslim yang sedang menunaikan ibadah puasa. Artinya kami tidak membedakan, bukan hanya dari golongan kami saja, tetapi kami juga peduli terhadap golongan di luar kami," imbuhnya.
Robby berharap, pembagian takjil Ramadan yang dilakukan PSMTI bisa bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Malang. "Harapan kami kedepannya PSMTI Kabupaten Malang bisa lebih berguna untuk masyarakat di Kabupaten Malang," tuturnya.
Pada momentum Ramadan 1445 Hijriah, Robby mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan toleransi. Termasuk antar umat beragama.
"PSMTI Kabupaten Malang mengajak seluruh umat, seluruh masyarakat Indonesia khususnya di Kabupaten Malang untuk menjaga toleransi," pungkasnya.
