JATIMTIMES - Jelang mudik lebaran Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah tahun 2024, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Malang mengimbau para pemudik untuk menjaga kondisi kesehatan badan serta kendaraan yang akan digunakan untuk mudik.
Kepala Dishub Kabupaten Malang Bambang Istiawan menyampaikan, pembahasan mengenai keselamatan dan keamanan berkendara ini telah dibahas dalam Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) pada Kamis (14/3/2024) lalu.
Baca Juga : Update Kondisi Lansia di Malang setelah Viral Ditabrak Pelaku Balap Liar
Bambang menuturkan, Dishub Kabupaten Malang bersama jajaran Polres Malang serta unsur instansi yang lain secara masif akan melakukan sosialisasi mengenai keselamatan dan keamanan berkendara.
"Kita mencoba untuk bisa memberikan pengertian, bisa memberikan sosialisasi kepada para pemudik yang balik ke tempat asalnya masing-masing agar memerhatikan terkait dengan keselamatan baik itu kendaraannya maupun orangnya," ungkap Bambang.
Menurutnya, dengan kondisi badan yang sehat dan kendaraan mudik yang prima, maka akan memperkecil angka kecelakaan lalu lintas di jalan saat momentum mudik lebaran.
"Dengan kendaraan dan kondisi orang yang layak untuk mengemudikan, maka dia Insya Allah akan selamat sampai ke tujuan," kata Bambang.
Lebih lanjut, pada tahun 2024 kali ini, Dishub Kabupaten Malang meluncurkan program mudik gratis yang diperuntukkan bagi masyarakat umum. Hal ini merupakan upaya dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang dalam memberikan kemudahan, kenyamanan dan keamanan dalam mudik lebaran 2024.
Terdapat beberapa daerah tujuan dalam program mudik gratis kali ini. Yakni dari Malang menuju Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. Untuk tujuan daerah ini kuotanya sudah penuh.
Baca Juga : Kulit Tetap Glowing selama Bulan Ramadan, Ini Kuncinya
Kemudian dari Malang menuju Nganjuk, Madiun dan Ngawi. Lalu dari Malang menuju Probolinggo, Situbondo dan Banyuwangi. Kedua paket daerah tujuan ini kuotanya sudah penuh.
Selanjutnya dari Malang menuju Trenggalek, Ponorogo, dan Pacitan. Selain itu ada juga dari Malang menuju Probolinggo, Jember, dan Bondowoso. Di mana kedua paket ini masih terdapat kuota penumpang yang tersisa.
Pendaftaran dibuka mulai tanggal 9 Maret dan ditutup pada 5 April 2024 dengan menyertakan fotokopi KTP serta Kartu Keluarga. Untuk pendaftaran bisa dilakukan di Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Malang atau di 8 UPT Dishub Kabupaten Malang. Yakni UPT Kepanjen, Singosari, Tumpang, Gondanglegi, Pujon, Pagak, Turen dan Dampit.