JATIMTIMES - Pendiri gerakan Malang Jejeg, Heri Cahyono bakal kembali maju pada pemilihan kepala daerah (Pilkada). Namun kali ini, pria asal Kasembon Kabupaten Malang yang akrab dengan panggilan Sam HC ini akan maju untuk Pilkada di Kota Malang.
Baner sosialisasi bergambar foto Sam HC pun nampak sudah banyak memadati sudut Kota Malang. Bahkan catatan media ini, sejumlah baner juga sudah terpasang sejak sebelum Pemilu 2024 lalu bergulir.
Baca Juga : Piala Kemenag Kota Malang Berlangsung Meriah, Ratusan Peserta Ikuti Tiga Cabang Lomba
Berbeda pada pencalonannya untuk perebutan kursi Bupati Malang periode 2020-2025 yang menggunakan jalur independent, dalam pencalonannya menuju kursi N1 ini rupanya Sam HC akan menggunakan jalur partai politik (parpol).
Kemungkinan pencalonan Sam HC pada Pilkada Kota Malang melalui jalur parpol ini disampaikan oleh sejumlah pengurus parpol. Salah satunya disampaikan oleh Wakil Ketua DPD Nasdem Kota Malang, Dito Arief Nurakhmadi.
Dito mengatakan, Heri Cahyono menjadi salah satu nama yang telah disebut telah berkomunikasi dengan Partai Nasdem untuk menuju Pilkada Kota Malang.
"Ada beberapa kandidat sudah komunikasi, secara formal dan informal dengan Nasdem. Beberapa diantaranya Rektor IKIP Budi Utomo Nurcholis Sunuyeko, Staf Ahli Setda Kota Malang Tabrani dan Heri Cahyono," ujar Dito.
Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris DP Partai Demokrat Kota Malang, Achmad Anang Fathony. Anang mengatakan, sejauh ini Partai Demokrat Kota Malang sudah berkomunikasi dengan 3 orang tokoh yang disebut bakal maju pada Pilkada Kota Malang.
Ketiga tokoh tersebut banernya juga telah beredar di beberapa sudut Kota Malang. Yakni Heri Cahyono, Supandi dan politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Ardantya Syahreza.
Baca Juga : Pemilu 2024 Disambut Ramadan, Politisi Nasdem: By Setting Pencipta Alam Semesta
"Ya itu yang namanya sudah banyak muncul (di baner). Heri Cahyono, Supandi dan dari Ardantya Syahreza dari PSI. Itu sudah komunikasi tipis-tipis. Yang saya langsung ikut komunikasi ya dengan Sam HC. Kalau ketua (Demokrat Kota Malang) dengan dua nama lain," ujar Anang.
Sementara itu sebagai informasi, dalam Pilkada Kabupaten Malang periode 2020-2025, Sam HC yang maju sebagai calon bupati, berdampingan dengan pengacara kondang Kota Malang, Gunadi Handoko sebagai calon wakil bupati.
Namun sayang, pasangan yang diusung Gerakan Malang Jejeg ini harus puas dengan perolehan tak lebih dari 15 persen suara. Perolehan suara Sam HC kalah dengan dua pasangan calon (paslon) lain yang diusung oleh koalisi parpol saat itu.
Yakni paslon yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Latifah Shohib dan Didik Budi Muljono dengan perolehan 42,19 persen suara. Sementara keluar sebagai paslon terpilih yakni HM. Sanusi dan Didik Gatot Subroto yang memperoleh 45,51 persen, dengan koalisi parpol yang digawangi oleh PDI Perjuangan.