JATIMTIMES - Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar dan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Blitar terus bersinergi dalam upaya meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam urusan perpajakan. Kolaborasi ini terwujud dalam gelaran workshop yang diselenggarakan pada Jumat 8 Maret 2024 di Aula Majapahit Kampus Unisba Blitar.
Tema yang diangkat dalam workshop ini adalah "Penyampaian SPT Tahunan bagi Orang Pribadi secara Online", mencerminkan relevansi dengan perkembangan teknologi yang kini semakin mempengaruhi cara penyampaian dokumen perpajakan.
Baca Juga : Doyan Nonton Konten Dewasa, Tersangka Begal Payudara Terancam Rayakan Ulang Tahun di Penjara
Acara ini tidak hanya sekadar menjadi forum diskusi, namun juga merupakan langkah konkret dalam mendukung pendidikan serta pemahaman mengenai perpajakan di kalangan mahasiswa dan masyarakat umum.
Dalam era digital seperti sekarang, penyampaian SPT secara online menjadi sebuah keharusan dan keterampilan yang penting untuk dipahami oleh setiap individu, terutama bagi mereka yang terlibat langsung dalam bidang perpajakan.
Aula Majapahit Kampus Unisba Blitar menjadi saksi kegiatan yang berlangsung penuh antusiasme ini. Peserta dari berbagai kalangan, baik dari mahasiswa, dosen, hingga tenaga profesional di bidang perpajakan, berkumpul untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang proses penyampaian SPT tahunan secara online.
Kegiatan ini turut dihadiri pengurus Tax Center, tim dari KPP Pratama Blitar, relawan pajak mahasiswa, serta dosen di lingkungan Unisba Blitar.
Kehadiran KPP Pratama Blitar sebagai mitra dalam acara ini menambah nilai tambah karena mereka membawa pengalaman lapangan yang sangat berharga.
Dalam sesi pembukaan, Aris Sunandes selaku kepala Tax Center Unisba Blitar, dan Ika Puspitasari, perwakilan dari KPP Pratama Blitar, memberikan sambutan yang memanaskan semangat para peserta. Dalam sambutannya, Aris Sunandes menyoroti program terbaru dari DJP yang dinamakan Renjani. Program ini telah diintegrasikan ke dalam kurikulum MBKM, memberikan pengalaman belajar di luar kampus kepada mahasiswa.
Lebih dari itu, mahasiswa yang terlibat dalam tax center dapat memberikan kontribusi positif kepada negara dengan membantu KPP di berbagai wilayah dalam hal pelayanan dan edukasi perpajakan.
"Kami berterima kasih kepada DJP Kanwil 3 dan KPP Pratama Blitar atas kerjasamanya yang telah memberikan banyak pengalaman praktis di bidang perpajakan kepada mahasiswa-mahasiswa kami," ungkap Aris Sunandes.
Aris, yang juga merupakan tuan rumah acara, menyampaikan harapannya bahwa melalui workshop ini, peserta dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai proses dan tata cara penyampaian SPT secara online. "Kami berharap workshop ini dapat menjadi momentum penting dalam meningkatkan literasi perpajakan di kalangan mahasiswa dan masyarakat umum, serta memperkuat kerjasama antara lembaga pendidikan dan instansi terkait," lanjut Aris.
Di kesempatan yang sama, Ika Puspitasari dari KPP Pratama Blitar menyampaikan bahwa program relawan pajak yang tergabung dalam program Renjani merupakan langkah simbiosis mutualisme yang akan memberikan manfaat kepada semua pihak yang terlibat, baik KPP Pratama maupun Unisba Blitar.
"Kami dari pihak KPP juga mengucapkan terima kasih kepada Unisba Blitar karena turut mendukung program ini," tambahnya.
Baca Juga : Permintaan Trombosit di PMI Kota Blitar Melonjak, Diduga Akibat Naiknya Kasus DBD pada Musim Hujan
Acara kemudian dilanjutkan dengan pemberian materi pertama mengenai SPT 1770s dan SPT 1770ss oleh Mellisa Denok Larasati, serta materi kedua mengenai SPT 1770 oleh Ika Puspita Sari dari KPP Pratama Blitar.
Workshop yang digelar kali ini mendapat apresiasi dari Rektor Unisba Blitar Soebiantoro. Soebiantoro, sosok yang dihormati dan diakui dalam dunia akademis, dengan penuh kehangatan menyampaikan apresiasi yang mendalam terhadap kegiatan ini.
Saat diwawancarai terpisah, rektor menyoroti pentingnya kerjasama antara lembaga pendidikan dengan pihak-pihak terkait, seperti KPP Pratama Blitar, dalam menyelenggarakan acara seperti workshop ini. Soebiantoro menjelaskan bahwa kerjasama semacam ini merupakan langkah nyata dalam mendorong pendidikan yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan zaman.
Top of Form
"Kami mengapresiasi kerjasama antara tax center Universitas Islam Balitar dan KPP Pratama Blitar dalam menyelenggarakan workshop ini. Kolaborasi seperti ini membuktikan komitmen kami dalam memberikan pendidikan yang relevan dan aplikatif kepada mahasiswa, serta membantu meningkatkan literasi perpajakan di masyarakat," ujar Soebiantoro.
Rektor juga menyampaikan harapannya bahwa kerja sama antara universitas dan lembaga terkait, seperti KPP, akan terus berlanjut dan menghasilkan inovasi-inovasi yang memberikan manfaat besar bagi semua pihak.
"Kami berharap ke depannya akan ada lebih banyak program kolaboratif semacam ini, sehingga mahasiswa dapat terus berkembang dan berkontribusi secara positif bagi bangsa dan negara," tutupnya.