JATIMTIMES - Bank Jatim Cabang Kepanjen menggelar gathering bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang di Pendapa Panji, Kepanjen, Jum'at (8/3/2024). Gathering itu bertema Consumer Collaboration Vibes "Refresh, Recharge and Collaboration" Bank Jatim cabang Kepanjen bersama OPD Kabupaten Malang.
Gathering itu dihadiri oleh Direktur Utama (Dirut) Bank Jatim Busrul Imam, Pjs. Pemimpin Bank Jatim Cabang Kepanjen Five Seodisa Adha Purnama Hidayat, Bupati Malang HM Sanusi, Pj Sekda Kabupaten Malang Nurman Ramdansyah dan seluruh kepala OPD di Pemkab Malang.
Bukan sekadar gathering, Bank Jatim Cabang Kepanjen juga melakukan kerjasama dengan Pemkab Malang melalui Bapenda Kabupaten Malang. Harapannya, perolehan pajak di Kabupaten Malang dapat terserap dengan maksimal.
Dalam gathering itu, Bank Jatim memberikan penghargaan kepada tiga dinas yang memberikan kontribusi terkait pembiayaan multiguna. Pada urutan ketiga ada Disperindag Kabupaten Malang, urutan kedua ada Dinas Kesehatan Kabupaten Malang dan urutan pertama Dinas Pendidikan Kabupaten Malang.
Bupati Malang HM Sanusi mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi perjanjian kerjasama yang dijalin Pemkab Malang dan Bank Jatim Cabang Kepanjen. Sebab hal itu dapat memudahkan untuk pembayaran pajak.
Karena itu, Sanusi meminta kepada seluruh OPD untuk memindahkan semua rekening ke Bank Jatim Cabang Kepanjen. “Mulai hari ini semua rekening keuangan sudah harus cuma punya satu, yakni Bank Jatim Kepanjen,” kata Sanusi menginstruksikan kepada pada semua OPD.
Sanusi pun berharap untuk efektivitas penarikan pajak bisa melalui aplikasi Bank Jatim. Sehingga perolehan pajak bisa maksimal masuk ke Bapenda Kabupaten Malang.
“Nanti tentunya saya harap untuk efektivitas penarikan pajak makanan restoran bisa pakai aplikasi Bank Jatim. Sehingga setiap orang yang makan dan pakai jasa hotel, pajaknya sudah otomatis ketarik. Karena selama ini banyak rumah makan, hotel dan hiburan idealnya setiap terjadi kegiatan itu pajaknya langsung masuk, tidak masuk di kolektor,” harap Sanusi.
Sementara itu Direktur Utama (Dirut) Bank Jatim Busrul Imam mengatakan bahwa kerjasama yang dilakukan ini merupakan salah satu bagian dari program Bank Jatim. Dan menurutnya, Bank Jatim adalah bank milik masyarakat Jatim, sementara pemegang sahamnya merupakan seluruh pimpinan daerah di Jawa Timur.
“Kami manajemen berharap karena milik masyarakat Jatim, Bank Jatim ini bisa dibesarkan oleh masyarakat sendiri,” kata Busrul Imam.
Busrul Imam pun mengaku pihaknya sangat terbantu oleh Pemkab Malang. Karena support selama ini dapat membuat Bank Jatim cabang Kepanjen terus tumbuh. “Dari sini kami juga ingin memperbaiki layanan,” tukas Busrul Imam.