free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Pertengahan Januari, Tungku Masak Marak Picu Kebakaran di Kabupaten Malang

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : Nurlayla Ratri

15 - Jan - 2024, 21:57

Placeholder
Personel Damkar Kabupaten Malang saat melakukan upaya penanggulangan kebakaran yang diduga dipicu karena api dari tungku masak. (Foto: Polsek Sumberpucung for JatimTIMES)

JATIMTIMES - Memasuki pertengahan Januari 2024, peristiwa kebakaran marak terjadi di Kabupaten Malang. Dalam dua hari berturut-turut telah terjadi dua insiden kebakaran. Berdasarkan hasil penyelidikan polisi, api dari tungku masak kerap memicu terjadinya kebakaran di pertengahan bulan Januari 2024.

Kejadian pertama terjadi pada Minggu (14/1/2024). Sebuah dapur rumah warga di Dusun Jatimulyo, Desa Jatiguwi, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang ludes terbakar. Berdasarkan hasil pendalaman polisi, sumber api berasal dari tungku yang sebelum kejadian digunakan untuk memasak air.

Baca Juga : Menachem Ali Sebut Ada Dua Nama Dewa Hindu di Al-Quran

Kapolsek Sumberpucung AKP Lukman Hudin menyebut, api dari tungku tersebut sempat ditinggal salat oleh penghuni rumah. Ketika itulah api menyambar tumpukan kayu yang ada disekitar tungku sebelum kemudian menyebabkan terjadinya kebakaran.

"Dugaan sementara, penyebab kebakaran bermula saat penghuni rumah menyalakan tungku untuk merebus air, kemudian ditinggal salat. Api dari tungku tersebut tertiup angin, sehingga membesar dan menyambar dinding yang terbuat dari anyaman bambu. Api terus membesar dan mengarah ke tumpukan kayu yang bersebelahan dengan tungku," tuturnya.

Laporan kepolisian menyebut, kebakaran terjadi pada Minggu (14/1/2024) sekitar pukul 13.30 WIB. Warga dan penghuni rumah yang mengetahui adanya kebakaran sempat berupaya memadamkan api menggunakan peralatan seadanya.

Namun, banyaknya material yang mudah terbakar mengakibatkan api sulit dipadamkan. Sekitar satu jam kemudian, peristiwa kebakaran tersebut dilaporkan kepada pihak kepolisian.

Mendapat laporan, personel gabungan dari anggota Polsek dan Pemerintah Kecamatan Sumberpucung, Perangkat Desa Jatiguwi, beberapa personel dan tiga unit mobil pemadam dari Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang, hingga para relawan dikerahkan ke lokasi kejadian.

"Barang bukti berupa bekas tumpukan kayu dalam keadaan terbakar di TKP (Tempat Kejadian Perkara) sudah kami amankan guna kepentingan penyelidikan," tutur Lukman.

Lebih lanjut, Kanit Reskrim Polsek Sumberpucung Aiptu Edy Sunarto menyebut pelapor sekaligus pemilik dapur rumah yang mengalami kebakaran tersebut bernama Dasuki. Korban 58 tahun yang kesehariannya merupakan seorang nelayan tersebut merupakan warga Dusun Jatimulyo, Desa Jatiguwi, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang.

"Hasil olah TKP dan keterangan sejumlah saksi sedang kami dalami guna kepentingan penyelidikan," tuturnya.

Berdasarkan serangkaian pendalaman polisi, kronologi kebakaran bermula saat istri dari pemilik rumah merebus air menggunakan tungku. Berselang beberapa menit kemudian, tungku untuk memasak air tersebut ditinggal untuk melaksanakan salat.

Usai menjalankan ibadah, istri pemilik rumah kembali ke dapur dan mendapati api telah memenuhi seisi dapur. Kejadian tersebut kemudian disampaikan kepada suaminya yang pada saat itu sedang tidur, sebelum kemudian dilaporkan kepada pihak kepolisian.

Petugas gabungan yang mendapat laporan kemudian melakukan upaya penanggulangan kebakaran. Api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar dua jam setelah kejadian.

Baca Juga : Tiket Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 Lebih Murah dari Tiket Arema FC

"Tidak ada korban jiwa, kerugian materil sekitar Rp 10 juta," ujar Edy.

Sehari berselang, si jago merah kembali berulah di sebuah rumah di Dusun Krajan Barat, Desa Pakiskembar, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Senin (15/1/2024) pagi sekitar pukul 07.00 WIB. Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, api penyebab kebakaran bersumber dari tungku masak.

"Penyebab kebakaran diduga berasal dari api pada tungku yang pada saat kejadian ditinggal oleh pemilik rumah," ungkap Kapolsek Pakis AKP Sunarko Rusbiyanto, saat dikonfirmasi disela agenda penyelidikan pada Senin (15/1/2024).

Berdasarkan data kepolisian, pemilik rumah dalam insiden kebakaran tersebut bernama Achmad Fatoni (54) warga Dusun Krajan Barat, Desa Pakiskembar, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. "Nihil korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut, sementara untuk kerugian material kurang lebih Rp 5 juta," ujarnya.

Kronologi kebakaran bermula pada Senin (15/1/2024). Pagi itu sekitar pukul 06.00 WIB pemilik rumah sempat memasak santan di tungku kayu. Beberapa saat kemudian, tungku api yang menyala untuk memasak tersebut ditinggal pergi oleh pemilik rumah ke Pasar Pakis.

"Pada saat pulang dari pasar, korban mengetahui dapur rumah sudah terbakar," tutur Sunarko.

Di sisi lain, warga yang mengetahui adanya kebakaran sempat berupaya memadamkan api menggunakan peralatan seadanya. Namun lantaran tak kunjung padam, peristiwa kebakaran tersebut akhirnya dilaporkan ke Damkar Kabupaten Malang.

Pada saat itu, dua unit mobil pemadam dikerahkan ke lokasi kejadian. Sekitar 30 menit setelah melakukan upaya penanggulangan kebakaran, api akhirnya berhasil dipadamkan.

"Saat ini sedang dalam penyelidikan, sejumlah saksi sudah kami mintai keterangan. Kami juga sudah melakukan serangkaian olah TKP di lokasi kejadian," tukas Sunarko.


Topik

Peristiwa Malang kebakaran pakiskembar



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ashaq Lupito

Editor

Nurlayla Ratri