JATIMTIMES - Pemkot Batu cukup bernafas lega lantaran Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa) APBD 2023 Kota Batu tidak di atas angka Rp 200 miliar seperti tahun-tahun sebelumnya. Tahun 2023 Silpa Kota Batu turun signifikan.
Silpa tahun 2023 berada di angka Rp 188 miliar. Jika dibandingkan dengan tahun 2022 silam turun cukup drastis yakni sebesar Rp Rp 253,2 miliar. Mengalami penurunan sebesar Rp 65 miliar.
Baca Juga : Cegah Banjir Kali Paron, Pemkot Batu Lakukan Normalisasi Saluran Serap Rp 1,3 Miliar
“Kalau tahun-tahun sebelumnya banyak pertanyaan Silpa di atas Rp 200 miliar buat apa? Untuk tahun 2023 cukup bernafas lega,” ungkap Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kota Batu, Eny Rachyuningsih.
Pada tahun 2022 silam, Silpa pada APBD Kota Batu tahun 2022 mencapai Rp 253,2 miliar. Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2021 sebesar Rp 243,3 miliar atau naik sebesar 4,11 persen.
Eny menambahkan, Silpa merupakan pilihan untuk mengantisipasi adanya risiko sekaligus menghilangkan kerawanan terjadinya pelanggaran regulasi yang ada. Di mana nantinya anggaran itu bisa digunakan tahun mendatang.
“Daripada nanti jadi risiko melaksanakan program kegiatan yang memiliki waktu yang terbatas, lebih baik kita SILPA-kan untuk kemudian kita laksanakan pada tahun berikutnya,” terang Eny.
Baca Juga : Polres Batu Ungkap Kronologi Pembunuhan Pelajar di Pujon, Digebuki Pakai Bambu lalu Ditusuk
Dipastikan dengan adanya silpa ini tidak sampai mengganggu program pembangunan yang dijalankan. Namun jika dipaksakan ditakutkan selain rawan juga tidak bisa maksimal. “Hal ini justru lebih aman dari pada program dipaksakan untuk dijalankan akan menimbulkan kerawanan adanya pelanggaran aturan,” tutup Eny.
Sementara itu realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2023 88,1 persen atau Rp 221 miliar dari target target Rp 251 miliar.
