JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten Blitar menerima suntikan dana signifikan senilai Rp 11 miliar dari Pemerintah Pusat pada tahun 2024. Dana Alokasi Khusus (DAK) ini digunakan untuk memperbaiki ruas jalan yang menghubungkan Jalur Lintas Selatan (JLS) dengan Pantai Peh Pulo, Desa Sumbersih, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar.
Menurut Kabid Bina Marga DPUPR Kabupaten Blitar, Hamdan Zulfikri Kurniawan, anggaran tersebut akan difokuskan pada perbaikan jalur jalan yang vital ini untuk meningkatkan akses wisata ke Pantai Peh Pulo, salah satu daya tarik utama Blitar.
Baca Juga : Keluhan Warga Batu Soal Sampah pun Ramai di Media Sosial
"Pantai Peh Pulo merupakan destinasi unggulan di Blitar, di mana beberapa orang bahkan menyebutnya sebagai Raja Ampatnya Blitar. Pembangunan jalur penghubung ini di Desa Sumbersih, Kecamatan Panggungrejo, diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan," ungkap Hamdan kepada awak media.
Selama ini, jalur yang menghubungkan Pantai Peh Pulo dengan JLS tergolong sulit dilewati karena kondisinya yang kurang baik. Oleh karena itu, dana bantuan ini akan dipergunakan untuk memperhalus jalur tersebut, membantu memperbaiki aksesibilitas bagi pengunjung yang ingin menikmati keindahan Pantai Peh Pulo.
Meskipun pembangunan jalur penghubung ini memerlukan biaya besar, bantuan DAK senilai Rp11 miliar dari pemerintah pusat diharapkan dapat meringankan beban Pemkab Blitar. Pembangunan akan dilakukan secara bertahap, dengan rencana pelaksanaan mulai pertengahan tahun 2024.
"Kami berharap bahwa dengan bantuan ini, pembangunan jalan penghubung ini dapat terlaksana sesuai rencana dan membantu mendukung potensi pariwisata Blitar," pungkasnya.
Sebagai informasi, Kabupaten Blitar di Jawa Timur, adalah surga tersembunyi bagi para pencinta alam dan petualang. Selain dikenal akan sejarahnya yang kaya, kabupaten ini juga menyimpan keindahan alam yang memikat, terutama di sektor wisatanya.
Salah satu permata tersembunyi itu adalah Pantai Peh Pulo, sebuah destinasi wisata yang menggoda dengan keindahan alam yang masih alami dan memukau.
Baca Juga : Soal TPA Tlekung, Dewan Minta Eksekutif tidak Paranoid Serap Anggaran Rp 12 Miliar
Terletak di Desa Sumbersih, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar, Pantai Peh Pulo merupakan destinasi wisata yang belum banyak dijelajahi oleh banyak wisatawan. Namun, hal ini tak mengurangi pesona alam yang dimilikinya. Pantai ini diberi julukan sebagai "Raja Ampat dari Blitar" karena pemandangannya yang mirip dengan keindahan pantai di Raja Ampat, Papua.
Pantai ini memiliki air laut yang indah dengan ombak besar yang khas dari pantai selatan. Meskipun bentang pantainya tidak begitu luas, keindahan alam yang tersaji sangat mempesona. Pasir kecoklatannya dan kebersihan air laut menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang ingin menikmati suasana pantai.
Bagi para pecinta fotografi, Pantai Peh Pulo adalah surga tersendiri. Gugusan pulau karang yang tersebar di sekitar bibir pantai menciptakan latar belakang yang menakjubkan, terutama saat diabadikan melalui drone. Namun, penting untuk diingat bahwa pantai ini kurang cocok untuk aktivitas bermain air karena keberadaan karang yang cukup tajam di sepanjang tepi pantai.
Akses menuju Pantai Peh Pulo tidaklah mudah. Terletak di ujung selatan Kabupaten Blitar, perjalanan menuju pantai ini memerlukan perhatian khusus. Meskipun rute yang tepat belum begitu terpetakan dengan baik, petunjuk jalan dapat diikuti dari arah Kota Blitar menuju ke Pantai Serang, dengan lanjutan ke arah Desa Sumbersih.