JATIMTIMES - Kehadiran Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY menjadi semangat baru bagi Caleg di Tulungagung. SBY turun gunung ke daerah untuk memberikan motivasi kepada kader Partai Demokrat Cabang Tulungagung, Sabtu (9/12/2023).
Kehadiran mantan Presiden RI ke 6 itu didampingi Ketua Partai Demokrat Daerah Jawa Timur Emil Elistianto Dardak, Wakil Ketua DPP Partai Demokrat Andi Alvian Malarangeng, Ketua Cabang Partai Demokrat Tulungagung Sofyan Heryanto, para Caleg DPR RI Dapil VI, Caleg DPRD Jawa Timur dan Caleg semua Dapil Kabupaten dan sejumlah kader lainnya.
Baca Juga : Tak Setuju dengan Format Debat Ini, Partai Gelora Yakin Kemampuan Gibran Rakabuming
Dalam kesempatan itu SBY menyampaikan pentingnya seorang pemimpin untuk terjun langsung bersama sama kader dibawahnya berjuang dan bukan sekedar memberikan arahan. Tapi pemimpin juga harus memberikan contoh bagaimana menjalin hubungan dengan konstituennya.
"Ini juga berlaku untuk saya pribadi. Semua kader Demokrat di waktu 60 hari dari hari pencoblosan ini harus bekerja keras memenangkan partai. Salah satu cara, sapa dari rumah ke rumah dan ajak untuk bergabung memenangkan partai ini," ujarnya.
Partai Demokrat menurut SBY memiliki manifesto politik sejalan dengan Pancasila. Ketika menciptakan Mars partai dulu, Ia dan Almarhumah Ani Yudhoyono istrinya mendiskusikan sehingga di dalamnya terkandung sebuah pemikiran besar terhadap bangsa ini.
"Kita ingin negara ini aman, demokratis, dan rakyatnya sejahtera. Manifesto politik adalah seperti undang undang dasar dalam sebuah negara," tambahnya.
Kader Partai Demokrat menurut SBY, harus tahu sejarah berdirinya partai. "Bahwa kita sudah mengukuhkan jati diri kita sendiri. Terbukti ketika Demokrat berkuasa, berbagai sektor bisa dimanfaatkan sebesar besarnya untuk kemakmuran rakyat. Koalisi kita adalah koalisi kerakyatan," ungkapnya.
Di depan ratusan kader, SBY tidak ingin jumlah kursi yang didapat saat ini hilang atau berkurang. Justru ia yakin, dengan semangat bersama maka jumlah perolehan kursi akan bertambah.
"Saya sangat senang, sangat happy berkunjung ke Jawa Timur. Ini adalah turun gunung saya yang pertama," tambahnya.
SBY juga menuturkan, bagi yang suka wayang, peperangan antara Pandawa dan Kurawa dalam Baratayudha mempunyai folosofi yang dalam. Meski tidak perang seperti itu, namun kader Partai Demokrat juga harus siap berperang untuk kebaikan.
Baca Juga : Dianggap Mewakili Milenial, Ratusan Gen Z di Jember Deklarasi Dukung PAN
Dalam sebuah perang agar bisa menang harus ada pemimpinnya, Pandawa bisa menang karena ada pemimpin yang hebat, yakni Arjuna. Di demokrat itu dipegang AHY. Selain itu juga adanya penasihat, yakni Kresna. Posisi itu dipegang oleh SBY.
“Saya senang, selain banyaknya atribut dan baliho. Namun tentu kita lebih bahagia ketika anggota DPR kita lebih banyak,” ujarnya.
Senada dengan SBY, Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur Emil Dardak menyebut, waktu 60 hari menjelang pencoblosan adalah waktu yang cukup jika bisa bekerja keras.
"Strategi menyapa masyarakat yang efektif adalah menyampaikan kebaikan. Itu bisa melalui baliho, baner, selebaran, relawan, timses, dan lain sebagainya degan memperjuangkan keinginan masyarakat. Diantaranya lowongan kerja, kemudahan pertanian, dan berbagai hal yang menjadi kebutuhan masyarakat," katannya.
Sementara itu Ketua Dewan Pengurus Cabang Partai Demokrat Tulungagung Sofyan Heryanto mengatakan, agenda SBY ke Tulungagung adalah memberikan semangat dan arahan kepada para kader Demokrat, sehingga dalam Pemilihan Legislatif 2024 bisa meraih kursi sesuai yang ditargetkan.
"Ini kan sudah memasuki masa kampanye. beliau memberikan arahan, pemaparan dan semangat kepada para kader partai yang ada di Tulungagung," pungkasnya.